Dalam Hitungan Jam, Kekayaan Mark Zuckerberg Bertambah Rp434 Triliun
EKONOMI & BISNIS
Feb 03 2024, 10.34
Berapa lama waktu yang dibutuhkan untuk menambah kekayaan sebanyak ratusan triliun rupiah? CEO Meta Mark Zuckerberg hanya perlu waktu antara waktu minum kopi pagi hingga istirahat makan siang untuk menambah kekayaan sebesar 28 miliar dolar AS atau sekitar Rp434 triliun.
Ini merupakan dampak dari meningkatnya saham Meta lebih dari 20% di pasar modal Amerika Serikat karena berita tentang dividen kuartal sebesar 0,5 dolar AS per saham. Akibatnya, jumlah kekayaan Zuckerberg melonjak hanya dalam hitungan jam. Saat ini, total kekayaan Zuckerbeg sekitar 140 miliar dolar AS atau lebih dari Rp2.170 triliun.
Meta akan membayarkan dividen pada 26 Maret kepada para pemegang saham yang tercatat pada tanl 22 Februari. Dilansir darii CNN, Zuckerberg memiliki sekitar 350 juta saham perusahaan.
Dengan asumsi dividen kuuartalan tetap di angka yang sama, Zuckerberg juga akan mendapatkan keuntungan dari pembayaran dividen perusahaan sekitar 700 juta per tahun.
Meskipun bisa menggairahkan para pemegang saham karena memberikan imbalan kepada investor yang telah memegang sahamnya, dividen juga dikritik karena secara artifisial menaikkan harga saham tanpa membelanjakan uang untuk karyawan atau perbaikan pada bisnis.
Kenaikan ini menutupi potensi kerugian pada saham Meta setelah Zuckerberg, bersama dengan para pimpinan perusahaan media sosial lainnya, memberikan kesaksian di hadapan Komite Kehakiman Senat mengenai risiko yang ditimbulkan oleh produk mereka terhadap kaum muda.
Zuckerberg didesak tentang dokumen internal Meta yang menunjukkan bahwa perusahaan memperkirakan nilai seumur hidup seorang pengguna remaja sebesar 270 dolar AS, serta transparansi Meta tentang bagaimana mereka menghasilkan uang dari data pengguna.
Zuckerberg meminta maaf kepada para orang tua yang hadir, yang mengatakan bahwa anak-anak mereka menjadi korban media sosial.
"Saya minta maaf atas semua yang telah kalian alami. Tidak seorang pun harus mengalami hal-hal yang telah dialami oleh keluarga Anda dan inilah mengapa kami berinvestasi begitu banyak dan kami akan terus melakukan upaya-upaya di seluruh industri untuk memastikan tidak seorang pun harus mengalami hal-hal yang telah dialami oleh keluarga Anda,” ujar Zuckerberg.