Mayoritas Gen Z Bergantung kepada Orang Tua untuk Dukungan Finansial

EKONOMI & BISNIS

Jan 29 2024, 05.42

Sebuah penelitian yang dilakukan oleh Paw Research Center mengungkapkan, lebih dari separuh orang dewasa berusia 18 hingga 34 tahun bergantung pada uang saku dari orang tua mereka.

Generasi Z yang berusia 18 hingga 24 tahun bergantung pada orang tua mereka untuk mendapatkan dukungan finansial. Faktanya, lebih dari setengah dari kelompok ini bertahan hidup berkat orang tua mereka yang membantu membayar biaya rumah tangga.

Menurut Harris Poll yang dilakukan oleh DailyPay, hanya seperempat dari Gen Z yang dapat membayar semua tagihan tepat waktu.

Banyak Gen Z dan milenial yang bahkan sudah tidak mau lagi dikirimi uang oleh orang tuanya dan memilih untuk tinggal bersama mereka.

Mereka tinggal di rumah dengan orang tua mereka dalam jumlah yang lebih besar daripada generasi mana pun dalam sejarah.

Bukan hanya mereka yang baru saja memasuki usia dewasa yang berjuang untuk memenuhi kebutuhan dasar mereka. Hampir 1 dari 5 orang dewasa berusia 30 hingga 34 tahun memiliki orang tua yang membantu membayar tagihan rumah tangga mereka.

Secara keseluruhan, hanya sekitar 45% dari mereka yang berusia 18 hingga 34 tahun yang benar-benar mandiri secara finansial dari orang tua mereka.

Ini bukan berarti Gen Z dan milenial manja atau tidak pandai mengelola uang. Sebaliknya, generasi ini telah mengumpulkan lebih banyak utang untuk mengejar impian Amerika daripada orang tua mereka.

Sekitar 40% orang dewasa berusia antara 25 dan 29 tahun memiliki gelar sarjana saat ini, dibandingkan dengan 24% dari kelompok usia yang sama pada 1993.

Namun, sekitar 43% dari generasi Z yaitu orang-orang yang berada di puncak status Gen Z dan milenial memiliki utang pendidikan saat ini, meningkat tajam dari 28% pada 1993.

Sebagian besar orang Amerika setuju bahwa orang dewasa muda saat ini menghadapi lebih banyak tantangan dibandingkan generasi orang tua mereka, terutama dalam hal menabung untuk masa depan, membayar biaya kuliah, membeli rumah, dan menemukan pasangan, demikian hasil penelitian Pew Research Center pada tahun 2022.

"Kita mungkin akan melihat orang dewasa muda terus menunda pencapaian finansial dan pribadi yang penting karena mereka tidak mampu membelinya," kata Matt Schulz, kepala analis kredit di LendingTree, kepada The New York Post

"Mereka akan terus menunggu lebih lama untuk menikah, memiliki anak, membeli rumah, atau memulai bisnis," tambah Schulz.

Penulis : Doddy Rosadi

Editor : Doddy Rosadi