Lima Hal Penyebab Terjadinya Gangguan Pendengaran

GAYA HIDUP

Jun 08 2023, 02.58

Gangguan pendengaran adalah salah satu kondisi medis yang paling umum terjadi di Amerika Serikat, dengan 37,5 juta orang dewasa melaporkan adanya masalah pendengaran. Tidak ada satu ukuran yang cocok untuk semua kasus gangguan pendengaran. Sumber, tingkat keparahan dan pengobatannya akan berbeda dari satu orang ke orang lain.

Bukan hanya penuaan atau paparan suara keras dalam waktu lama yang dapat menurunkan pendengaran Anda. Ada banyak hal lainnya. Gangguan pendengaran dapat terjadi karena berbagai alasan, dan terkadang berasal dari hal-hal yang tidak ada hubungannya dengan telinga Anda.

Terkadang, pendengaran Anda dapat menurun secara perlahan seiring berjalannya waktu. Begitu lambatnya, sehingga Anda mungkin tidak menyadarinya. Atau, Anda mengelola dengan cukup baik sehingga Anda melewatkan tanda-tandanya. Tanda-tanda gangguan pendengaran tidak kentara, seperti harus mengeraskan volume suara, meminta orang untuk mengulangi perkataannya dan mengalami kesulitan dalam percakapan.

Berikut adalah lima hal yang menjadi penyebab terjadinya gangguan pendengaran, seperti dilansir laman CNET:

1. Infeksi

Infeksi virus dan bakteri dapat mengganggu pendengaran Anda. Sesuatu yang sederhana seperti pilek atau infeksi telinga dapat meredam pendengaran Anda, mengganggu keseimbangan atau menyebabkan tinitus. Kabar baiknya, gangguan pendengaran jenis ini sering kali hanya bersifat sementara. Semakin cepat Anda mencari pengobatan, semakin kecil kemungkinan gangguan pendengaran menjadi permanen.

2. Trauma kepala

Trauma kepala yang dimaksud adalah segala sesuatu yang merusak struktur telinga atau otak. Hal ini dapat berupa benturan di kepala, benda asing di telinga, atau kecelakaan yang merusak gendang telinga atau salurannya. Ketika sesuatu merusak gendang telinga Anda (membran dalam telinga yang mencegah bakteri keluar), sinyal pendengaran yang biasanya ditransfer melalui getaran akan terhambat dari telinga ke otak. Pada kasus gendang telinga yang pecah, gangguan pendengaran hanya bersifat sementara.

3. Masalah gigi

Anda mungkin tidak akan menghubungkan masalah gigi dengan masalah pendengaran Anda. Namun, keduanya lebih berkaitan daripada yang Anda pikirkan. Infeksi bakteri di dalam mulut - dari infeksi gigi atau gigi geraham bungsu yang terkena benturan - dapat mengganggu pendengaran Anda, karena dapat menyebabkan peradangan yang mempersempit pembuluh darah. Pembuluh darah yang menyempit akan membatasi aliran darah ke sel-sel rambut telinga yang penting dan area otak yang penting.

4. Diabetes

Menurut American Diabetes Association, jika menderita diabetes, Anda dua kali lebih mungkin mengalami gangguan pendengaran. Hal ini dikarenakan penyakit ini dapat merusak sel-sel saraf di telinga Anda. Semuanya kembali ke kadar gula. Kadar gula darah yang tinggi dapat merusak sel dan saraf telinga bagian dalam.

Sebaliknya, kadar gula darah yang rendah bisa sama merusaknya dari waktu ke waktu, karena dapat mengganggu sinyal dari telinga ke otak. Pada dasarnya, jika aliran darah Anda tidak memberikan apa yang dibutuhkan oleh saraf untuk mengirimkan sinyal ke otak, maka akan terjadi gangguan pendengaran.

5. Tekanan darah tinggi

Aliran darah sangat penting untuk pendengaran yang sehat. Struktur telinga sangat halus dan sensitif terhadap perubahan aliran darah. Ketika tekanan darah Anda tinggi, jantung dan pembuluh darah Anda bekerja terlalu keras. Jantung Anda memompa lebih banyak darah dari biasanya, yang berarti struktur telinga dibanjiri darah, sehingga mengakibatkan gangguan pendengaran sementara yang akan hilang ketika tekanan darah Anda kembali turun.

Penulis : Doddy Rosadi

Editor : Doddy Rosadi