Film Believe Hadirkan 22 Kali Ledakan dan Aksi Laga Penuh Adrenalin

blog_10

GAYA HIDUP

Jul 23 2025, 10.12

Rumah Produksi Bahagia Tanpa Drama menghadirkan kisah Operasi Seroja ke layar lebar dengan judul Believe – Takdir, Mimpi dan Keberanian. Film ini diyakini menjadi film perang Indonesia terbesar tahun ini.

Operasi Seroja adalah operasi militer berskala besar yang dilakukan oleh Indonesia di Timor Timur pada tahun 1975, setelah sebelumnya terjadi pertempuran antara kelompok pro-kemerdekaan dan kelompok pro-integrasi. Operasi ini bertujuan untuk menguasai Timor Timur dan menggabungkannya dengan wilayah Indonesia. 

Sutradara film Believe Arwin Tri Wardhana menjelaskan ada banyak alasan kenapa film ini menjadi film laga perang terbesar di tahun ini. Kata dia, film ini menampilkan 22 titik ledakan di mana 13 diantaranya merupakan ledakan besar, 1 truk militer Unimog diledakkan demi visual otentik serta terjadi 8 kali kontak senjata mulai dari skala kecil hingga perang terbuka.

“Mengarahkan produksi film perang dalam skala sebesar ini memang bukan hal yang mudah. Beberapa adegan tidak bisa kita ulang karena set-nya harus kita ledakkan sampai hancur, jadi enggak mungkin kita bangun lagi untuk take ulang. Hal ini tentu juga menjadi beban bagi para aktor karena dituntut harus mampu menyelesaikan adegan yang berat, tanpa diberi kesempatan untuk mengulang,” kata Arwin dalam keterangan tertulis.

Arwin menjelaskan, film ini bukan hanya mengandalkan drama dan narasi kuat, tapi juga menampilkan aksi laga yang realistis dan penuh adrenalin. Dia mengungkapkan, tim produksi membangun 2 kampung yang berisi 10 rumah dan dibakar untuk kebutuhan pengambilan gambar.

“Kami juga membuat 2 truk terguling dan terbakar dalam adegan pengejaran lalu ada empat perkelahian besar dan lenbih dari 10 aksi fisik yang menegangkan serta melakukan syuting di 13 area berbeda termasuk hutan, kampung dan bangunan bersejarah,” jelas Arwin.

Aktor pemeran Serka Dedi, Wafda Saifan mengakui banyak tantangan berat selama shooting film Believe. 

“Ada satu adegan dimana pengambilan gambar itu dilakukan secara tidak terputus, dan saya harus berlari di antara ledakan di kiri dan kanan saya. Jadi saya tidak boleh salah, bukan hanya karena pengambilannya hanya bisa satu kali, tapi saya juga tidak boleh lupa harus lari kemana, kalau salah arah, bisa-bisa malah kena efek ledakannya” ujar Wafda.

Tim produksi Rumah Produksi Bahagia Tanpa Drama memastikan seluruh adegan peperangan dan laga dilakukan dengan perhitungan matang, dan dukungan tim teknis yang selalu mengutamakan keselamatan seluruh pemeran dan kru. Tim medis juga selalu mendampingi setiap pengambilan gambar, terutama adegan-adegan beresiko tinggi.

Film Believe – Takdir, Mimpi, Keberanian adalah debut perdana rumah produksi Bahagia Tanpa Drama, diproduseri oleh Celerina Judisari, Sutradara: Rahabi Mandra dan Arwin Tri Wardhana. Dibintangi oleh : Ajil Ditto, Adinda Thomas, Wafda Saifan, Maudy Koesnaedi dan Marthino Lio. Film Believe – Takdir, Mimpi, Keberanianakan tayang di bioskop mulai 24 Juli 2025.

Penulis : Doddy Rosadi

Editor : Doddy Rosadi


RELATED ARTICLES AND VIDEOS

Copyright Katadata 2022