Pemerintah Provinsi Jakarta akan mengubah nama tiga taman yang ada di sekitar Blok M – Taman Literasi, Taman Ayodya dan Taman Langsat – menjadi Taman Bendera Pusaka.

Gubernur Jakarta Pramono Anung mengungkapkan, perubahan nama tersebut merupakan upaya dari Pemprov Jakarta untuk memanfaatkan ketiga taman tersebut menjadi sarana berolahraga di Jakarta Selatan.

“Kami akan mulai merenovasi tiga taman di sekitar Blok M, rencananya akan rampung pada Desember nanti. Taman itu akan menjadi tempat baru untuk olahraga di Jakarta Selatan.  Kami siapkan jogging track yang akan menghubungkan ketiga taman tersebut. Luas tiga taman itu sekitar 5,5 hektare dan jogging track itu satu putaran bisa mencapai 1 kilometer,” kata Pramono Anung saat menerima audiensi Katadata di Gedung Balai Kota, Kamis (31/7/2025).

Pramono menambahkan, awalnya nama baru untuk tiga taman tersebut adalah Taman ASEAN. Namun, kata Pramono, setelah berdiskusi dengan tiga mantan Menteri Luar Negeri (Retno Marsudi, Marty Natalegawa dan Hasan Wirayuda-red)  ternyata prosedurnya sulit untuk memakai nama ASEAN.

“Jadi awalnya saya ingin meniru kota New York yang ada kantor PBB di sana, Jakarta kan juga punya kantor ASEAN, jadi mau saya branding. Tapi tidak mudah untuk memakai nama ASEAN jadi akhirnya dipilih nama Taman Bendera Pusaka. Karena itu kan ujung dari Jalan Fatmawati dan saya tidak mau pakai nama Fatmawati jadi dipilih nama Bendera Pusaka, historinya kan nyambung. Mudah-mudahan ini segera jadi,” kata Pramono.

Pramono menambahkan, hari ini para pedagang di sekitar Barito juga akan mulai direlokasi ke tempat baru. Pemindahan ini sejalan dengan renovasi taman tersebut.

Co-founder & CEO Katadata Metta Dharmasaputra mengungkapkan, Katadata juga ingin membuat acara yang memanfaatkan taman yang ada di sekitar Blok M. 

“Jadi  rencana ini sebenarnya sudah lama dan kebetulan Pak Gub juga meluncurkan program Blok M Hub yang ingin mengubah Blok M menjadi pusat transportasi terpadu dan ruang publik yang modern. Kami juga pernah membuat acara di Taman Literasi yaitu Green Collab dan ternyata antusiasme penonton sangat luar biasa. Karena itu, Katadata ingin mengundang Pak Gubernur ke acara Teman Kota yang akan dilakukan dalam waktu dekat,” pungkas Metta.