Cara Mengurangi Stres Tanpa Harus Melibatkan Tembakau

GAYA HIDUP

Jun 21 2023, 06.11

Menurut laporan, tembakau membunuh lebih dari 8 juta orang setiap tahunnya. Jumlah ini termasuk perokok dan pengguna tembakau yang tidak merokok serta mereka yang terpapar oleh perokok pasif.

Pesatnya kehidupan kontemporer pada banyak orang mengakibatkan tingkat stres yang tinggi, yang mengarah pada penerapan mekanisme penanggulangan yang tidak sehat, di mana salah satu metode yang paling umum dan berbahaya di antaranya adalah penggunaan tembakau.

Direktur Medis di International SOS India Dr Vikram Vora mengatakan, upaya intensif diperlukan untuk memberantas ketergantungan pada tembakau.

“Sebagian besar pengguna menyebutkan stres sebagai faktor yang mendorong mereka untuk menggunakan tembakau. Stres ini bisa bersifat pribadi, keluarga, masyarakat atau profesional. Terlepas dari itu, dasar-dasarnya, yaitu gaya hidup yang seimbang yang terdiri dari pilihan makanan yang baik dan aktivitas fisik dapat membantu membangun ketahanan,” kata Vikram dilansir dari laman Hindustan Times.

Karena itu, kata dia, penting untuk mengenali situasi yang memicu stres dan penggunaan tembakau. Setelah itu, ada mekanisme penanganan seperti latihan pernapasan dalam, berjalan kaki, atau mempraktikkan teknik mindfulness yang membantu mengalihkan fokus dan mengelola stres saat itu juga.

Jika stres menjadi luar biasa, terus-menerus, atau mulai memengaruhi kehidupan sehari-hari Anda, jangan ragu untuk mencari bantuan profesional. Seorang profesional kesehatan atau penyedia layanan kesehatan mental dapat memberikan bimbingan, dukungan, dan intervensi yang tepat untuk mengelola stres secara efektif.

Kecanduan tembakau sering dianggap sebagai salah satu ketergantungan yang paling menantang untuk diatasi, dan mungkin ada saat-saat ketika hal itu terasa di luar kendali seseorang. Pada saat-saat seperti itu, penting untuk menerima bantuan dan bimbingan profesional.

Berikut adalah kiat-kiat untuk mengurangi stres:

· Berlatihlah teknik relaksasi seperti pernapasan dalam, meditasi, atau yoga.

· Lakukan aktivitas fisik, hal ini membantu melepaskan endorfin yang dapat meningkatkan suasana hati Anda

· Take breaks from work or routine and spend time doing activities you enjoy.

· Connect with friends and family as social support is crucial in managing stress.

· Seek professional help if stress starts to affect your daily functioning.

Untuk mengurangi stress tanpa harus melibatkan tembakau, maka Anda harus:

· Buatlah komitmen untuk berhenti merokok dan patuhi komitmen tersebut.

· Bergabunglah dengan program berhenti merokok atau cari bantuan profesional untuk berhenti merokok.

· Hindari pemicu yang membuat Anda ingin merokok, seperti situasi sosial di mana orang lain merokok.

· Cobalah terapi pengganti nikotin untuk mengatasi gejala putus zat.

Penulis : Doddy Rosadi

Editor : Doddy Rosadi

Lifestyle EVENT SISIPLUS Katadata Insight Center

BERITA TERKINI

1

Tiga Rekomendasi Wisata Edukasi yang Ramah Anak di Kabupaten Malang

Aug 20 2025, 15.24

2

UPH Festival 2025, Bangkitkan Iman dan Karakter Mahasiswa Baru

Aug 19 2025, 17.01

3

Tiga Produk Ekonomi Kreatif dari Kabupaten Malang yang Cocok untuk Oleh-oleh

Aug 18 2025, 16.39

4

Maybank Marathon 2025 Usung Tema “Pace the Future” untuk Sport Tourism Berkelanjutan

Aug 18 2025, 15.23

5

Tiga Destinasi Kuliner Kecamatan Kromengan dengan Menu Legendaris dan Kekinian

Aug 16 2025, 12.38

RELATED ARTICLES AND VIDEOS

Gelar Batik Nusantara 2025: Merayakan Warisan, Menghidupkan Gaya

GAYA HIDUP

Jul 31 2025, 20.50

GBN 2025 dibuka secara resmi oleh Ketua Umum Dewan Kerajinan Nasional (Dekranas), Ibu Selvi Gibran Rakabuming.

Kuda King Argentin Raih Gelar Triple Crown Indonesia

GAYA HIDUP

Jul 28 2025, 11.17

54 kuda raih posisi podium dan rebut total Rp1,2 Milyar.

Global Sources 2025 Hadir Lagi, Dorong UMKM Lewat Kolaborasi Global

EKONOMI & BISNIS

Jul 22 2025, 15.10

Global Sources Indonesia adalah pameran dagang internasional yang mendorong efisiensi dan pertumbuhan usaha lewat akses produk berkualitas dengan harga kompetitif.