Mariah Carey Tetap Memukau meski Tak Ada Interaksi dengan Penonton

GAYA HIDUP

Oct 05 2025, 10.55

Mariah Carey sukses membuat lebih dari 10 ribu penonton di Sentul International Convention Center, Bogor, Jawa Barat terpukau. Di usia 56 tahun, vokalis yang memulai debutnya pada 1990 itu masih bisa mencapai nada-nada tinggi.

Mariah Carey alias Mimi adalah satu dari sedikit musisi perempuan yang bisa mencapai nada lima oktaf. Selain bisa mencapai nada tinggi, Mimi juga punya keunikan tersendiri yaitu suara whistlenya yang ikonik.

Sabtu 4 Oktober 2025, Mimi mampir ke Indonesia dalam rangka tur konser The Celebration of Mimi. Hujan gerimis yang membasahi venue sebelum konser tidak menyurutkan fansnya untuk tetap datang memenuhi Sentul International Convention Center.

Mimi membuka konser dengan lagu barunya Type Dangerous yang diikuti dengan Emotions. Pada saat lagu ini berkumandang, penonton dibuat terkesima dengan whistle voice Mimi yang ikonik itu.

Ketika meluncurkan album Mariah Carey pada 1990, Mimi masih berada di jalur musik R&B, lewat hits pertama dari album itu Vision of Love yang jadi lagu kelima di konser semalam.

Baru di album kedua, mantan istri Tommy Motola (salah satu petinggi di Sony Music-red) itu mulai beralih ke musik pop. Salah satunya adalah lagu Dreamlover yang menghipnotis penonton untuk langsung nyanyi bersama.

Setiap lagu yang dibawakan, Mimi selalu ditemani dancer yang semuanya adalah laki-laki. Hanya pada lagu Hero dan Without You, Mimi beraksi solo di atas panggung. Penampilan Mimi di atas panggung sudah jauh berbeda dibandingkan di video klip. Tak ada lagi tarian yang menggoda. Mimi hanya berjalan di atas panggung.

Meski demikian, fansnya tetap memberikan applause yang bergemuruh setiap kali Mimi memamerkan nada-nada tinggi atau suara whistle-nya yang ikonik itu. Tidak kurang tiga kali Mimi berganti kostum selama tampil hampir 1,5 jam di atas panggung.

Setiap kali Mimi mengambil waktu jeda untuk ganti kostum, penonton dihibur oleh para dancer dengan tarian yang memesona. Begitu juga dengan para backing vocalist Mimi seperti Troy Lawrence yang memiliki suara yang merdu.

Troy Lawrence juga lah yang memperkenalkan semua personel yang ada di atas panggung yang membantu terlaksananya konser The Celebration of Mimi. Sesuatu yang harusnya dilakukan oleh bintang utama dalam setiap konser.

Ada dua jenis penonton yang hadir menyaksikan konser The Celebration of Mimi. Pertama adalah kelompok Gen X dan milenial yang lebih familiar dengan hits seperti Vision of Love, Cant Let Go serta Hero. Satu lagi adalah Gen Z yang hapal dengan lirik lagu Say Something, Obsessed hingga We Belong Together.

Mimi masih tetap memiliki suara emas yang membuatnya meraih lima Grammy Award dan 19 lagunya meraih posisi no 1 di Billboard Hot 100. Namun, semalam Mimi sama sekali tidak melakukan interaksi dengan penonton. Hal ini menjadi satu-satunya kekurangan dari konser The Celebration of Mimi.

Ada sejumlah hits Mimi yang tidak masuk setlist konser The Celebration of Mimi. Mulai dari One Sweet Day, hits tersukses Mimi bersama Boyz II Men yang 16 minggu jadi no 1 di Billboard Hot 100, All I Want for Christmas is You (18 minggu no 1 di Billboard Hot 100), serta lagu no 1 lainnya seperti I’ll be There, I Dont Wanna Cry dan Thank God I Found You.

Mariah Carey tetap akan menjadi diva di industri musik. Dia juga akan selalu menjadi kesayangan fansnya di seluruh dunia. Persis seperti lirik Always be My Baby, yang merupakan 1 dari 19 lagu Mimi yang bisa jadi no 1 di daftar tangga lagu di Amerika Serikat, Billboard Hot 100.

You'll always be a part of me
I'm part of you indefinitely
Boy, don't you know you can't escape me
Ooh, darlin', 'cause you'll always be my baby

Penulis : Doddy Rosadi

Editor : Doddy Rosadi