Dua Suara, Satu Pesan: Ebiet G. Ade dan Rony Parulian Berbagi Panggung di Festival Teman Kota 2025
GAYA HIDUP
Nov 09 2025, 00.58
Festival Teman Kota 2025 menutup hari keduanya dengan momen yang begitu hangat dan penuh makna. Di bawah cahaya malam Taman Literasi Martha Tiahahu, Jakarta, Sabtu (8/11), dua sosok dari lintas generasi berdiri di satu panggung: Ebiet G. Ade, legenda musik Indonesia, dan Rony Parulian, penyanyi muda yang tengah bersinar di kalangan Gen Z.
Pertemuan keduanya terjadi dalam Konser Dua Generasi, gelaran musik yang menjadi bagian dari rangkaian acara Festival Teman Kota 2025 yang diselenggarakan Katadata melalui Sisiplus by Katadata. Konser ini menghadirkan lintasan waktu dalam satu harmoni, menghubungkan pesan dan perasaan yang melintasi usia, masa, dan gaya.
Salah satu agenda acara ini adalah mempertemukan Ebiet dan Rony untuk berduet membawakan lagu legendaris “Berita Kepada Kawan.” Suara lembut Ebiet berpadu dengan warna vokal muda Rony, menciptakan suasana syahdu yang membuat ribuan penonton larut dalam keheningan dan tepuk tangan panjang.
Bagi banyak penonton muda yang hadir, lagu itu mungkin bukan berasal dari masa mereka. Namun malam itu, mereka ikut bernyanyi, memahami pesannya lewat energi kolaborasi dua generasi di atas panggung.
Rony Parulian, yang dikenal lewat karya dan penampilannya di berbagai platform digital, tampil dengan kerendahan hati di samping sang legenda. “Ini sebuah kehormatan besar bisa bernyanyi bersama Om Ebiet,” ujar Rony di atas panggung.
Sementara itu, Ebiet G. Ade menyambut kolaborasi tersebut dengan hangat, menandai pertemuan dua era yang berbeda namun sejiwa.
Sejak sore, kawasan Blok M telah dipadati ribuan penonton yang mayoritas adalah generasi Z. Mereka memenuhi area Taman Literasi hingga ke jalan sekitar, bernyanyi bersama dari awal hingga akhir konser. Saat duet Ebiet dan Rony dimulai, suasana berubah menjadi khidmat.
Konser Dua Generasi bukan sekadar penampilan musik, tapi ruang temu lintas zaman, di mana pesan lama menemukan makna baru di tangan generasi muda.
Direktur Sisiplus by Katadata, Marah Andika, mengatakan bahwa melalui Konser Dua Generasi, Katadata ingin menunjukkan bagaimana karya seni bisa menjadi jembatan kolaborasi antar generasi.
“Kami percaya, musik punya kekuatan untuk menyatukan cara pandang dan perasaan dari generasi yang berbeda. Melalui Konser Dua Generasi, kami ingin menunjukkan bahwa nilai kemanusiaan dan empati bisa terus hidup lewat karya seni, tanpa batas waktu,” ujar Andika.