PHK di Industri Media Terus Berlanjut

blog_10

EKONOMI & BISNIS

Jan 26 2024, 06.01

Industri media mengalami awal yang brutal di tahun yang baru ini. Sejumlah perusahaan media besar dan kecil di Amerika Serikat memecat staf reporternya karena model bisnis lama yang membuat sebagian besar industri ini bertahan selama beberapa dekade mulai runtuh.

Kontraksi yang cepat telah terlihat jelas bulan ini. Pada beberapa minggu pertama 2024, serentetan pemutusan hubungan kerja (PHK) melanda sejumlah perusahaan media.

Los Angeles Times memangkas ruang redaksi lebih dari 20% awal pekan ini, TIME memangkas puluhan staf dan Business Insider akan memangkas tenaga kerjanya sebesar 8%. 

Sementara itu, ratusan staf Conde Nast, Forbes, The New York Daily News, dan lainnya melakukan aksi mogok kerja memprotes rencana pemangkasan karyawan.

Putaran PHK baru-baru ini merupakan bagian dari badai yang jauh lebih besar dan tak henti-hentinya menghantam industri jurnalisme. Selama 18 bulan terakhir, sebagian besar perusahaan media telah dipaksa membuat keputusan sulit untuk mengurangi tenaga kerja mereka.

Di tingkat nasional, CNN, The Washington Post, NPR, Vice Media, Sports Illustrated, Vox Media, NBC News, CNBC, dan organisasi-organisasi lainnya telah memangkas sebagian besar staf peliputan mereka. 

"Saya minta maaf untuk mengatakan bahwa saya tidak melihat adanya perubahan pada sebagian besar outlet lama. Pemiliknya, dengan beberapa pengecualian, tidak beradaptasi dengan internet. Mereka mempertahankan model bisnis lama mereka - iklan, langganan, dan ekonomi perhatian," kata Jeff Jarvis, Profesor Inovasi Jurnalisme Leonard Tow di Sekolah Pascasarjana Jurnalisme Craig Newmark, kepada CNN. 

"Kematian surat kabar dan majalah serta TV linear  telah sering diramalkan dan belum terjadi. Kejatuhannya mungkin akan terjadi sekarang,” ujar Jarvis.

Margaret Sullivan, kolumnis di The Guardian yang sebelumnya menulis tentang media untuk The Washington Post dan The New York Times, mengkhawatirkan konsekuensi yang lebih besar dari pemangkasan yang lebih dalam dalam bisnis media di negara ini. 

"Hilangnya jurnalis berkontribusi pada pertumbuhan eksponensial gurun berita di sebagian besar negara dan itu adalah bencana ketika informasi yang salah merajalela. Demokrasi membutuhkan pemilih yang terinformasi agar dapat berfungsi dan secara tragis hal ini semakin berkurang di banyak wilayah,” jelas Sullivan.

Penulis : Doddy Rosadi

Editor : Doddy Rosadi


RELATED ARTICLES AND VIDEOS

Generic placeholder image

Jumlah Orang Berkurban Diprediksi Menurun Akibat Badai PHK Massal

EKONOMI & BISNIS

Jun 07 2024, 15.59

Tingginya pengangguran menyebabkan pendapatan kelas menengah-bawah mengalami stagnansi.


Generic placeholder image

Hingga April, 75 Ribu Karyawan di Perusahaan Teknologi Dipecat

TEKNOLOGI DIGITAL

Apr 29 2024, 23.07

PHK di perusahaan teknologi akan menjadi hal yang normal.


Generic placeholder image

Khawatir di PHK? Ini Langkah Penting dalam Mengelola Keuangan

EKONOMI & BISNIS

Mar 06 2024, 10.03

Hal terpenting yang dapat dilakukan adalah memahami apa yang akan Anda lakukan sebelumnya.


Generic placeholder image

Gara-Gara AI, Google PHK Ratusan Karyawan

TEKNOLOGI DIGITAL

Jan 12 2024, 07.20

Jumlah pasti karyawan yang terkena dampak PHK masih belum diketahui secara pasti.


Event Akan Datang

View all events

Related Events

 Apr 05 2022

 Sep 07 2022

 Mar 21 2023

Copyright Katadata 2022