Pesenggiri Festival 2025: Budaya Lampung dalam Nuansa Baru
GAYA HIDUP
Jun 11 2025, 20.06
Selphie Bong, pendiri The Hurun dan perusahaan pembangunan berbasis komunitas, dengan bangga mengumumkan pelaksanaan Pesenggiri Festival 2025, yang akan digelar di Lampung Marriott Resort pada tanggal 20-21 Juni mendatang.
Festival ini dirancang sebagai perayaan seni budaya Lampung yang inovatif, inklusif, dan penuh semangat kolaborasi, bertujuan untuk memperkenalkan kekayaan budaya lokal kepada khalayak yang lebih luas, baik wisatawan domestik maupun internasional.
Mengangkat Budaya dengan Ide Fresh dan Inklusif Pesenggiri Festival akan menjadi ajang unjuk karya seni, budaya, dan kuliner yang unik dan berbeda dari festival tradisional lainnya. Acara ini akan menampilkan berbagai kegiatan menarik seperti tarian kolaborasi dengan komunitas Kita Poleng, yang juga membuka mentorship bagi komunitas tari lokal.
Selain itu, pengunjung dapat menikmati Temu Rasa dan Rupa Market di mana vendor produk pilihan Lampung akan unjuk diri yang berbeda dari biasaya. Ada juga kelas memasak bersama Chef Tony Azhari dan Devy Anastasia, serta berbagai sesi mentorship yang diisi oleh para tokoh terkemuka seperti Helianti Hilman dari Javara untuk kelas branding, Dian Maya Puspitasari dari Big Change, dan Willy Kokoromoto yang akan berbagi pengalaman fotografi menggunakan gadget apapun itu, khusus untuk mendukung pengembangan UMKM.
Kegiatan Interaktif dan Inspiratif Tak ketinggalan, Pesenggiri Festival akan menyuguhkan talk show bersama budayawan ternama, Anshori Djausal, dengan topik “Membuat Karya Seni yang Tidak Terlupakan”. Para pengunjung juga dapat mengikuti kelas lukis di keramik yang berkolaborasi dengan ArtMoments dan perusahaan keramik ternama, Wedgewood. Selain itu, acara sunset painting sundowner bersama Bill Mohdor akan menambah atmosfer magis di sore hari.
Kolaborasi Antar Sektor
Pesenggiri diadakan dengan kolaborasi yang luar biasa, melalui support swasta, perorangan, pemerintahan dan BUMN, seperti Sinar Jaya Agro Investama, Pasar Raya Lebak Budi, Public Relation Big Publicists, Bank Indonesia, Bank Mandiri, Komunitas tari Kita Poleng, Pabrik gula GMP dan PSM asal Lampung, juga dinas Pariwisata Lampung, acara ini diharapkan bisa menjadi contoh, di mana event swasta bisa berkolaborasi dan menghasilkan hasil yang luar biasa positif dampaknya.
Pameran Karya Seni Eksklusif dan Tradisional Festival ini juga akan menampilkan karya seni dari Nyoman Nuarta yang belum pernah dipamerkan sebelumnya, serta koleksi seni tapis kuno hasil kolaborasi dengan Kalianda Tapis dan Ibu Roslina. Ini menjadi momen langka untuk menyaksikan karya seni yang sarat makna dan sejarah.
Harapan dan Tujuan Selphie Bong berharap Pesenggiri Festival dapat menjadi titik awal bagi pengembangan festival budaya yang matang dan berkualitas di Lampung. Dengan format yang kompleks dan lengkap, festival ini diharapkan mampu menarik wisatawan lokal maupun mancanegara, sekaligus memperkuat identitas budaya Lampung di mata dunia.
Tiket festival dapat dibeli melalui platform loket.com dengan pencarian “Pesenggiri”.
Mengusung konsep festival budaya interaktif, acara ini mendorong para pelaku dan peminat seni untuk turut serta dalam kompetisi tari kreasi Nusantara dan kompetisi permainan tradisional.