Program Literasi Digital Karya Anak Bangsa Juara di WSIS 2024 di Swiss
TEKNOLOGI DIGITAL
May 29 2024, 20.19
Program literasi digital karya anak bangsa, JaWAra Internet Sehat menjadi pemenang utama pada kategori C4 – Capacity Building dalam agenda WSIS+20 Forum High Level Event di ajang the World Summit on the Information Society (WSIS) Prizes 2024 yang diselenggarakan pada 28 Mei 2024, di Jenewa, Swiss.
Menteri Komunikasi dan Informatika Budi Arie Setiadi mengungkapkan, JaWAra Internet Sehat merupakan sebuah program literasi digital yang diinisiasi ICT Watch bersama WhatsApp Indonesia dengan dukungan Kementerian Komunikasi dan Informatika (Kominfo), UNICEF Indonesia, Gerakan Nasional Literasi Digital (GNLD) Siberkreasi dan Relawan TIK.
Kata Budi Arie, program yang melibatkan 160 anak muda dari seluruh Indonesia ini mendorong gerakan literasi digital dengan pendekatan kearifan lokal, sehingga dapat lebih mudah diterima masyarakat.
“Literasi digital merupakan agenda prioritas yang memerlukan kerja bersama seluruh pemangku kepentingan. Untuk itu saya mengapresiasi setinggi-tingginya inisiatif ICT Watch melalui program JaWAra Internet Sehat. Program ini telah berkontribusi nyata dalam mendukung peningkatan literasi digital di Indonesia,” ujar Budi Arie dilansir dari laman Kemenkominfo.
Dia juga memberikan selamat kepada ICT Watch, WhatsApp Indonesia dan seluruh JaWAra Internet Sehat atas penghargaan yang diterima dari PBB tersebut.
“Semoga inisiatif dari Indonesia ini dapat menginspirasi dunia, dan tentu saja terus berdampak positif bagi masyarakat Indonesia,” ungkap Budi Arie.
Ada 18 kategori program dan inisiatif yang dikompetisikan dalam ajang WSIS Prizes dan masing-masing memiliki 1 pemenang utama dan 4 Champion. Para pemenang tersebut harus melalui mekanisme verifikasi awal, vote online dan penilaian akhir oleh dewan juri pakar yang ditunjuk oleh ITU – PBB.
“Prestasi ini sekali lagi menorehkan capaian gemilang Indonesia dalam ajang WSIS Prizes. Sebagai penyandang predikat Winner, JaWAra Internet Sehat terbukti telah melakukan kerja dan kinerja terbaiknya di mata dewan juri pakar, mengungguli 360 inisiatif program lain yang menjadi nominator dalam ajang WSIS Prizes 2024,” pungkas Budi Arie.