Siapa tak kenal Bali?  Pulau Seribu Pura yang juga dijuluki sebagai Pulau Dewata ini telah tersohor akan sejuta keindahannya yang eksotis hingga ke pelosok dunia. Mulai dari pantai, sawah, sumber mata air, sampai tradisi dan budaya asli yang masih lestari, serta dijaga sebagai kekayaan warisan leluhur yang tak akan lekang oleh waktu. 

Namun, di antara semua keindahan itu, pantai tropisnya lah yang membuat Bali dipuja oleh banyak wisatawan, termasuk Pantai Double Six. Pantai yang seakan telah menjadi rumah bagi para pecinta senja ini bukanlah sekedar tempat wisata favorit, tapi sepotong rindu yang tertinggal. Dengan keistimewaan dari pemandangan sunset-nya yang cantik, pantai yang berlokasi di Jalan Seminyak, Kuta, Bali ini menawarkan kenyamanan yang tak akan tergantikan. 

Pantai Double Six merupakan hamparan pasir putih sepanjang 500 meter yang berjarak hanya 15 menit dari Pantai Kuta dengan mengendarai motor. Selain pasirnya yang putih dan lembut, pantai ini juga mampu menghipnotis para pengunjungnya melalui deburan ombaknya yang terdengar riuh namun ceria, serta panorama langit senja yang tiada duanya, yang disuguhkan melalui senyuman sunset begitu memesona.

Menikmati manisnya wajah matahari tenggelam di Pantai Double Six memang tak pernah terasa membosankan, apalagi jika dinikmati dengan duduk-duduk di bean bag berwarna warni, dan di bawah payung pantai yang bisa disewa oleh pengunjung.

Tak hanya bisa duduk-duduk memandangi betapa memukaunya senyum langit senja, para pengunjung juga dapat memesan makanan dan minuman ringan yang ada di kafe-kafe sekitar pantai, restoran, maupun klub pantai yang full musik dan penuh kegembiraan. Tapi jika pengunjung tak ingin melewatkan kehadiran sunset yang selalu menggoda di setiap harinya, pengunjung bisa memesan kamar hotel atau pun penginapan yang tersedia di area pantai tersebut. Harga yang ditawarkan memang tidak murah, tapi sepadan dengan panorama pantai yang sangat menenangkan jiwa.

Perihal ombak, Pantai Double Six memiliki ombak laut yang terbilang medium, tidak terlalu besar tapi juga tidak terlalu kecil, dan pengunjung dapat melakukan aktivitas berenang serta surfing untuk menghabiskan hari-hari yang indah selama bersantai di Pulau Bali.

Selain beberapa kegiatan tersebut, aktivitas lain yang tak kalah menarik untuk dilakukan di Pantai Double Six adalah bermain voli pantai, memotret sunset beserta cantiknya langit senja, dan  berjemur sambil menikmati nyamannya pijatan di pinggir pantai, yang mana para pengunjung bisa memesan jasa pemijat keliling yang selalu dapat ditemui dengan mudah di pantai-pantai Bali.

Sementara itu, sejumlah fasilitas yang disediakan oleh pengelola pantai untuk para pengunjung antara lain toilet yang bersih, shower untuk membilas badan usai berenang, tempat parkir motor dan mobil, penjaga pantai dan tempat sampah.

Satu yang perlu diketahui, tak ada tiket masuk atau harga khusus untuk berwisata ke Pantai Double Six, alias gratis. Hanya parkir kendaraan yang dikenakan biaya sebesar Rp5.000 untuk mobil, dan Rp2.000 untuk sepeda motor. 

Mungkin bagi sebagian orang semua pantai memiliki pemandangan yang sama, yaitu pasir dan ombak. Tapi bagi para pecinta pantai, sunset dan senja, pantai lebih dari sekedar tempat wisata, pantai adalah rumah untuk menumpahkan segala perasaan tanpa perlu berkata-kata, terutama Pantai Double Six. Dengan segala keindahan yang dimiliki, mulai dari pasir, ombak, sunset dan senjanya, Pantai Double Six tak hanya menyuguhkan kesenangan yang berakhir pada dini hari menjelang pagi, tapi Pantai Double Six mampu menciptakan kerinduan abadi, dan sebuah rasa yang tertinggal, yang setiap saat memanggil-manggil untuk berbagi pelukan dan cerita.