Novel Frankenstein Edisi Pertama Dilelang dengan Harga Rp14 Miliar

blog_10

LAINNYA

Jul 05 2024, 07.43

Novel klasik edisi pertama Mary Shelley’s Frankenstein terjual dengan harga 843.750 dolar AS atau hampir Rp14  miliar dalam sebuah pelelangan oleh Heritage Auctions di Dallas, Texas, Amerika Serikat. Novel edisi tahun 1818 itu adalah satu dari tiga salinan yang masih ada.

Novel yang judul aslinya "Frankenstein atau The Modern Prometheus" adalah permata dalam penjualan Heritage Auctions yang menampilkan karya-karya dari perpustakaan 15.000 volume milik kolektor buku langka, William Strutz, yang meninggal dunia pada awal tahun ini.

"Lelang ini menjadikan Heritage sebagai tujuan utama untuk buku dan manuskrip langka," ujar Francis Wahlgren, direktur internasional rumah lelang untuk buku dan manuskrip langka kepada New York Post.

"Ini adalah penjualan dengan pemilik tunggal yang telah berlangsung selama 60 tahun dan hasilnya merupakan bukti nyata dari seorang kolektor hebat dan pasar yang mengakui harta karun yang dikumpulkan oleh William Strutz,” kata Francis.

Lelang tersebut menampilkan karya-karya langka lainnya dari perpustakaan Strutz, termasuk salinan bertuliskan "The Great Gatsby" karya F. Scott Fitzgerald tahun 1925 yang terjual seharga 425.000 dolar AS dan salinan presentasi "Hobbit" karya JRR Tolkien yang terjual seharga 300.000 dolar AS.

Selain itu, salinan "Walden or Life in the Woods" karya Henry David Thoreau terjual seharga 275.000 dolar AS.

Penawaran untuk "Frankenstein" dibuka dengan harga 300.000 dolar AS namun dengan cepat membengkak dalam perang penawaran. Strutz membeli buku tersebut pada  1975, dan buku tersebut tetap menjadi satu-satunya salinan yang dimiliki oleh pribadi. Dua salinan lainnya merupakan bagian dari Koleksi Pforzheimer dan Berg di Perpustakaan Umum New York.

Francis menyebut perpustakaan milik mendiang kolektor ini sebagai salah satu koleksi literatur Inggris dan Amerika yang paling penting yang pernah ada di pasaran dalam beberapa dekade terakhir."

Putra Strutz, Colin, mengatakan, ia merasa terhormat bahwa volume langka ayahnya telah menyebabkan kehebohan.

"Kami sangat menghargai semua orang yang telah membantu membuat hari ini menjadi hari yang memecahkan rekor. Lelang ini menghormati hasrat ayah saya dan kami berharap dapat bekerja sama dengan Heritage untuk terus menceritakan kisah ayah melalui buku-buku yang ia kumpulkan dan cintai,” ungkap Colin.

Penulis : Doddy Rosadi

Editor : Doddy Rosadi


RELATED ARTICLES AND VIDEOS

Copyright Katadata 2022