Databoks by Katadata dan Bridgestone Gelar Diskusi tentang Keselamatan Berkendara di UPH
LAINNYA
Nov 05 2024, 14.54
Setiap tahun, 200 ribu orang meninggal akibat kecelakaan lalu lintas. Penyebab utama terjadinya kecelakaan lalu lintas adalah manusia diikuti kesehatan kendaraan dan juga lingkungan.
Hal itu diungkapkan Manajer Databoks by Katadata Jamalianuri dalam diskusi Driving into a Safer Tomorrow: Keselamatan dan Inovasi Berkendara yang digelar di Universitas Pelita Harapan, Selasa (5/11/2024) dan bekerja sama dengan Bridgestone.
“Tolong jangan dianggap remeh karena satu nyawa itu sangat berharga. Karena itu, sebelum mengendarai mobol wajib dicek semua bagiannya, mulai dari mesin hingga ban. Semoga dalam diskusi ini kita bisa sama-sama membantu mengurangi angka kecelakaan lalu lintas di Indonesia,” kata Jamalianuri.
Pebalap profesional Rifat Sungkar menambahkan, mengendarai mobil adalah full time job dan bukan part time job. Karena itu, ketika mengendarai mobil harus konsentrasi dan tidak boleh terganggu oleh hal lain.
“Penyebab nomor 1 kecelakaan itu adalah kelelahan dan nomor dua dulu adalah alkohol tapi sekarang karena menggunakan ponsel ketika berkendara,” jelas Rifat.
Rifat menambahkan, hal lain yang krusial harus dilakukan sebelum mengendarai mobil adalah mengecek kondisi ban. Karena, ban adalah satu-satunya bagian dari mobil yang menempel dengan jalan.
Rifat menyarankan kepada semua pengemudi kendaraan untuk rutin mengecek kondisi ban setiap 5 ribu kilometer.
OE Technical Service Manager Bridgestone Indonesia Ahmad Nuril Mujahidin mengungkapkan, ban merupakan komponen krusial dalam mengendarai mobil. Kata dia, ban dipaksa bekerja keras untuk menahan tekanan dan juga gesekan dari jalan serta berat kendaraan dan juga muatan.
“Semua beban itu ditanggung oleh 4 ban jadi mengecek kondisi ban itu sangat krusial. Produk ban yang dibuat oleh Bridgestone sudah melewati quality assurance sesuai dengan kriteria yang ditetapkan Bridgestone serta sudah berdasarkan data dan juga dilakukan pengujian,” pungkas Ahmad.