Empat Tradisi Unik Menjelang Iduladha di Jawa Timur

blog_10

LAINNYA

Jun 16 2024, 15.29

Menjelang Iduladha, masyarakat di berbagai daerah di Indonesia sudah membuat persiapan sedemikian rupa sebagai bentuk penghormatan terhadap hari raya kurban tersebut, tak terkecuali di Jawa Timur. Dilansir dari Instagram resmi Pemprov Jatim, berikut ini empat tradisi unik menjelang Iduladha di Jawa Timur.

1. Tradisi Mepe Kasur (Banyuwangi)

Masyarakat suku Osing di desa Kemiren, Kecamatan Glagah, Banyuwangi memiliki tradisi unik menjelang Idul Adha, yaitu Mepe Kasur. Suku Osing menjemur kasur berwarna merah dan hitam di bawah sinar matahari sambil berdoa dan memercikkan air bunga, berharap dijauhkan dari bencana dan penyakit.

2. Tradisi Toron (Madura)

Selain mudik saat Idulfitri, masyarakat Madura juga memiliki tradisi unik saat Iduladha yang disebut Toron. Tradisi ini berasal dari Madura yang berarti ‘turun ke bawah’, yang menggambarkan kepulangan para perantau Madura ke daerah asal.

3. Tradisi Terater Nasi (Madura)

Menjelang Iduladha, masyarakat Bangkalan di Madura memiliki tradisi berbagi makanan yang disebut dengan ‘Terater Nasi’. Biasanya, makanan yang dibagikan berupa olahan ayam atau pun daging kambing bersantan, disajikan dengan nasi putih dan kue dodol.

4. Tradisi Manten Sapi (Pasuruan)

Dalam menyambut Iduladha, masyarakat Pasuruan memiliki tradisi yang bernama Manten Sapi. Sehari sebelum Iduladha, sapi-sapi itu dimandikan, dihias dengan kalung bunga tujuh rupa, kain kafan, sorban, dan sajadah. Sapi-sapi itu kemudian diarak ke masjid untuk diserahkan kepada panitia kurban.

Penulis : Dewi Mariya Ulfah

Editor : Doddy Rosadi


RELATED ARTICLES AND VIDEOS

Copyright Katadata 2022