Bagi para pengusaha pemula, tentu sangat ingin produk-produknya cepat dikenal masyarakat luas. Berbagai cara sudah pasti dilakukan untuk memasarkan produk-produk tersebut, mulai dari menjualnya di toko online, hingga membuka stand di bazar-bazar.

Tapi sebenarnya, ada strategi jitu yang bisa dilakukan oleh para pengusaha pemula tersebut untuk memasarkan produk-produknya agar lebih cepat dikenal. Strategi pemasaran produk tersebut dijelaskan oleh Isma Savitri, pemilik Helopopy dan Oktora Irahadi, CEO Infina, sekaligus Koordinator Divisi Konten Kreatif Siberkreasi dalam Webinar Literasi Digital yang bertema Cintai (Beli) Produk-produk Indonesia!.

Webinar ini terselenggara atas kerja sama Katadata dan Kementerian Komunikasi dan Informatika (Kemenkominfo), Rabu (17/5/2023).

Isma Savitri mengatakan, strategi pertama untuk memasarkan produk bagi para pengusaha pemula adalah melalui jaringan pertemanan, karena hal itu bisa meningkatkan rating di loka pasar.

Selain itu, bisa juga menggunakan jasa teman sebagai influencer yang telah memiliki pengikut ribuan di media sosial, untuk memasarkan produk para pengusaha pemula, agar cepat dikenal publik.

Strategi pemasaran berikutnya yang juga diulas oleh Isma adalah menggunakan Ads (iklan), dan hasilnya memang tidak ada yang instan. Namun, ia menyarankan untuk mencoba semua strategi, jangan hanya diam dan berharap penjualan ramai tanpa usaha.

“Selain itu, untuk Ads, sebenarnya ini juga bukan hal yang susah dipelajari yah, karena banyak banget kelas-kelas yang gratis gitu, kita bisa cek di mana-mana, terus kita juga bisa kulik-kulik sendiri, belajar-belajar sendiri, dan prinsipnya sih memang gak ada yang langsung bagus di percobaan pertama. Percobaan pakai Ads, pakai influencer, terkadang kita boncos juga, jadi harus cobain banyak cara. Intinya kita jangan diem aja. Anti pokoknya bagi pengusaha kalau diem aja terus berharap penjualannya ramai,” tutur Isma.

Senada, Oktora mengatakan, agar produk cepat dikenal masyarakat luas adalah salah satunya dengan menggunakan Ads. Namun, ia menjelaskan bahwa kegiatan positif perusahaannya dalam membimbing para pelaku UMKM untuk memasarkan produk mereka adalah juga dengan membuat program, seperti mengadakan kelas-kelas pelatihan.

"Tetap bikin kelas, kita ajarin UMKM-UMKM yang mau belajar bagaimana caranya bisa memasarkan produk dengan efektif. Karena aku juga tahu, nggak semua orang selalu punya uang banyak, mungkin masih mau coba-coba, mau pakai Ads nih, oke, mulai dari berapa, kamu mau keluarin berapa. Karena kalau ngomong jujur, semuanya itu pasti ada promosinya, dari mana uang promosi itu dapet, ya dari penjualan, nah itu kita ajarin bener-bener. Kalau di Infina biasanya kelas, kalau mau cara cepat, ya pakai influencer,” kata Oktora.