Studi: Makan Karbo Berlebih Bikin Daya Tarik Wajah Menurun

blog_10

GAYA HIDUP

Mar 13 2024, 08.33

Sebuah studi baru mengungkapkan bahwa konsumsi karbohidrat olahan secara berlebihan dapat memengaruhi daya tarik wajah pada pria maupun wanita.

Dilansir dari Medical Daily, penelitian ini dilakukan para peneliti dari Universitas Montpellier, Prancis, yang mempelajari 104 orang dewasa Prancis untuk menyelidiki bagaimana konsumsi kronis memengaruhi daya tarik wajah yang dirasakan.

“Daya tarik wajah adalah sifat penting yang memengaruhi berbagai hasil sosial utama seperti pilihan pasangan atau keputusan pertukaran sosial. Inilah mengapa kami menyelidiki hubungan itu," kata Dr. Claire Berticat, penulis pertama penelitian ini.

Untuk menyelidiki hubungan tersebut, para peneliti menyediakan beberapa peserta dengan sarapan glikemik tinggi, kaya akan karbohidrat olahan yang akan meningkatkan gula darah, sementara yang lain menerima pilihan glikemik rendah. 

Selanjutnya, sukarelawan heteroseksual diminta untuk menilai daya tarik wajah peserta lawan jenis berdasarkan foto yang diambil dua jam setelah sarapan mereka. Kebiasaan konsumsi karbohidrat olahan para peserta dinilai melalui kuesioner.

"Analisis statistik menunjukkan bahwa mengonsumsi sarapan glikemik tinggi dikaitkan dengan peringkat daya tarik wajah berikutnya yang lebih rendah untuk pria dan wanita. Konsumsi kronis karbohidrat olahan selama sarapan dan makanan ringan juga dikaitkan dengan peringkat daya tarik yang lebih rendah, meskipun konsumsi makanan berenergi tinggi pada saat ini dikaitkan dengan peringkat daya tarik yang lebih tinggi," kata dia.

Namun, para peneliti mencatat beberapa perbedaan jenis kelamin dalam hasil. Pada pria, asupan energi tinggi selama ngemil sore dikaitkan dengan peringkat daya tarik yang lebih rendah, sementara asupan glikemik tinggi dikaitkan dengan peringkat daya tarik yang lebih tinggi.

"Daya tarik wajah, faktor penting dari interaksi sosial, tampaknya dipengaruhi oleh konsumsi karbohidrat olahan langsung dan kronis pada pria dan wanita," tulis penulis.

Berticat mengatakan, temuan ini berfungsi sebagai pengingat yang menarik tentang dampak luas dari pilihan diet, karena tidak hanya pada kesehatan tetapi juga pada sifat-sifat yang memiliki kepentingan sosial tertentu seperti daya tarik wajah. 

“Menyelidiki bagaimana konsumsi karbohidrat olahan dapat mempengaruhi sifat-sifat lain yang dipengaruhi oleh hormon seksual dapat memberikan wawasan berharga ke dalam interaksi kompleks antara diet, biologi, dan perilaku sosial," kata Berticat.

Penulis : Maidian Reviani

Editor : Maidian Reviani


RELATED ARTICLES AND VIDEOS

Generic placeholder image

BRIN: Peran Sektor Swasta dalam Mendukung Riset Terus Meningkat

LAINNYA

Nov 20 2024, 16.10

Sejak tahun 2022, Indeks Inovasi Global Indonesia telah menunjukkan peningkatan secara perlahan.


Generic placeholder image

Studi Ungkap Wanita Kehilangan Lebih Banyak Tahun Hidup Pasca Serangan Jantung

GAYA HIDUP

Jul 12 2024, 08.52

Wanita mengalami kehilangan harapan hidup lebih besar daripada pria, dan efeknya lebih signifikan pada mereka yang mengalami gangguan fungsi jantung setelah serangan jantung.


Generic placeholder image

Polusi Udara Mempengaruhi Kehidupan Bahkan Sebelum Pembuahan

GAYA HIDUP

Jul 10 2024, 10.52

Temuan ini dibuat setelah tim peneliti menganalisis 3.659 transfer embrio beku dari 1.836 pasien di Perth, Australia, selama delapan tahun.


Generic placeholder image

Menghindari 10 Irisan Bacon Seminggu Bisa Memperpanjang Umur

GAYA HIDUP

Jul 08 2024, 08.39

Hasil studi terbaru yang diterbitkan dalam Lancet Planetary Health, perubahan pola makan kecil ini berpotensi menyelamatkan ribuan nyawa.


Generic placeholder image

Paparan Cahaya Terang di Malam Hari Tingkatkan Risiko Diabetes

GAYA HIDUP

Jul 02 2024, 22.20

Peneliti menemukan bahwa paparan cahaya antara pukul 12:30 dan 6 pagi, terkait dengan peningkatan risiko diabetes sebesar 67%.


Copyright Katadata 2022