Lima Menu Sahur yang Sehat dan Praktis untuk Ibu Hamil
GAYA HIDUP
Mar 31 2024, 05.46
Dalam Islam, ibu hamil merupakan golongan yang tidak diwajibkan untuk berpuasa dan diperbolehkan untuk menggantinya dengan membayar fidyah. Namun, sebagian ibu hamil mungkin ingin tetap berpuasa. Karena itu harus dipastikan kondisi ibu hamil dan janin sehat serta tidak ada komplikasi kehamilan.
Setelah dipastikan kondisi ibu hamil dan janin sehat, selanjutnya lakukan perencanaan yang matang, termasuk saat menyusun menu sahur dan buka puasa. Ini karena ibu hamil membutuhkan energi dan nutrisi lebih banyak agar tetap sehat dan janin bisa tumbuh dengan baik.
Selain kaya nutrisi, menu sahur ibu hamil sebisa mungkin dapat disajikan dengan cepat dan praktis agar waktu tidurnyatidak berkurang.
Dikutip dari laman alodokter, berikut ini adalah lima menu sahur untuk ibu hamil yang sehat, mudah dan juga praktis:
1. Ayam bakar tanpa lemak
Siapa bilang saat hamil nggak bisa makan enak? Ibu hamil tetap bisa kok menikmati menu sahur lezat seperti ayam bakar. Namun, usahakan untuk memilih ayam tanpa lemak atau dada ayam yang tinggi protein. Soalnya, protein merupakan nutrisi penting yang berperan dalam pertumbuhan bayi selama masa kehamilan.
Ibu hamil tidak perlu repot menggunakan arang dan api untuk membuat ayam bakar sebagai menu sahur. Cukup dipanggang di atas teflon saja sudah bisa menghasilkan ayam bakar yang nikmat. Sebelum diangkat dan disajikan, pastikan daging ayam telah matang sempurna.
2. Semur daging
Nasi merah ditambah semur daging menjadi perpaduan menu sahur yang bisa membangkitkan selera makan Bumil. Tak hanya enak, menu ini juga tinggi nutrisi untuk tumbuh kembang janin. Nasi merah mengandung serat, vitamin, dan mineral, sedangkan daging mengandung protein, zat besi, kolin, dan vitamin B.
Agar lebih praktis, ibu hamil bisa membuat menu semur daging di malam sebelumnya dan disimpan di wadah kedap udara supaya lebih tahan lama. Saat sahur, ibu hamil tinggal menghangatkan saja. Supaya lebih sehat, pilihlah daging sapi tanpa lemak sebagai bahan bakunya.
3. Tumis brokoli
Untuk memenuhi asupan serat, vitamin, dan mineral, selama berpuasa, tumis brokoli bisa menjadi pilihan menu sahur yang bisa dikonsumsi. Selain cukup praktis, konsumsi tumis brokoli selama hamil diketahui dapat menurunkan risiko terjadinya berat badan lahir rendah pada bayi.
Pasalnya, sayuran berbonggol ini kaya akan nutrisi, seperti serat, vitamin C, vitamin K, vitamin A, kalsium, zat besi, folat, dan kalium yang baik untuk perkembangan bayi.
Tumis brokoli bisa dimasak dengan cara menumisnya bersama bawang putih dan sedikit saus tiram, lalu tunggu hingga brokoli matang dan siap disajikan.
4. Sayur bening
Timun atau bayam bisa diolah menjadi sayur bening yang sehat dan menyegarkan. Apalagi, konsumsi makanan yang mengandung banyak air saat sahur sangat dianjurkan untuk ibu hamil.
Untuk membuat sayur bening, cuma membutuhkan irisan bawang merah dan sedikit garam dalam rebusan timun atau bayam. Bayam merupakan sayur yang serat, sehingga dapat mencegah sembelit pada ibu hamil. Sementara itu, timun kaya akan air, yang membuat ibu hamil tetap terhidrasi selama berpuasa.
5. Roti gandum dengan telur
Ingin menu sahur untuk ibu hamil yang praktis tetapi tinggi nutrisi? Roti gandum dengan telur patut dicoba. Roti gandum mengandung beragam nutrisi untuk mendukung perkembangan bayi, seperti zat besi, selenium, dan magnesium, serta vitamin B1, B2, folat, dan niacin.
Selain itu, roti yang diolah dari gandum utuh juga kaya serat yang dapat mencegah sembelit dan wasir pada ibu hamil.
Demam berdarah adalah salah satu penyakit yang ditularkan oleh nyamuk yang paling umum secara global dan mengancam kehidupan setengah dari populasi dunia.