100 Mentor UMKM Perempuan Tingkatkan Keterampilan Digital Dasar Menjadi Menengah

blog_10

GAYA HIDUP

Sep 30 2025, 13.55

Program Digital Access (DAP) dari Pemerintah Inggris melalui Kedutaan Besar Inggris di Jakarta, bekerja sama dengan BRI Research Institute (BRIRIns), resmi menutup Tahap Intensifikasi Program Pemberdayaan Digital bagi Perempuan dan Pemuda UMKM. 
 
Program ini dirancang untuk meningkatkan kapasitas 100 mentor UMKM aktif dari keterampilan digital dasar menjadi tingkat menengah. Selama beberapa bulan, para mentor berpartisipasi dalam workshop, pelatihan mentorship, serta pembelajaran berbasis proyek yang berfokus pada penerapan alat digital dalam analisis bisnis, pengelolaan toko online, dan pelaporan keuangan.
 
Project Lead of BRI Research Institute, Nilam Nirmala mengatakan, kegiatan ini mempertemukan penerima manfaat program dari Jawa Barat dan Lampung, bersama perwakilan dari instansi pemerintah, akademisi, organisasi lokal, media, serta sektor swasta.
 
Kata Nilam, para panelis berbagi wawasan berharga mengenai bagaimana UMKM dapat memanfaatkan logistik, keuangan digital, e-commerce, konektivitas, dan alat pemasaran berbasis AI untuk meningkatkan daya saing dan memperluas pasar baru.
 
“Tahap intensifikasi ini merupakan bagian dari inisiatif yang lebih luas tentang Keterampilan Digital dan Pemberdayaan Bisnis untuk Pemuda dan Perempuan UMKM, yang bertujuan memperkuat kapasitas pengusaha ultra-mikro dan mikro agar dapat menggunakan alat digital secara efektif untuk mendukung usaha mereka dan meningkatkan partisipasi dalam ekonomi digital,” ungkap Nilam.
 
Nilam menambahkan, tahap intensifikasi ini juga berhasil membangun sesi berbagi pengetahuan komunitas secara rutin, memperluas dampak program di luar wilayah sasaran awal. Para mentor juga menyelesaikan penilaian mandiri melalui BRI LinkUMKM untuk memantau kemajuan dalam adopsi digital dan kemampuan mentoring.
 
“Inisiatif ini juga mengadopsi pendekatan ABCGM (Academia, Business, Community, Government, Media) untuk mendorong kemitraan berkelanjutan dan inovasi kolaboratif. Salah satu tonggak penting dari tahap intensifikasi adalah peluncuran platform pembelajaran Perempuan Cerdas Digital (PCD). Platform ini menawarkan akses kepada UMKM terhadap modul pelatihan, kesempatan mentorship, serta fitur keterlibatan komunitas, yang memastikan upaya pemberdayaan digital dapat terus berkembang secara nasional,” jelas Nilam.
 
Menurut dia, tahap intensifikasi menunjukkan betapa besar kemajuan yang dapat dicapai perempuan pelaku UMKM dalam waktu singkat ketika diberikan akses ke pelatihan dan mentorship yang tepat. Melalui Perempuan Cerdas Digital dan jejaring Pojok Digital yang semakin kuat, UMKM kini memiliki platform berkelanjutan untuk terus berkembang. Kami bangga melihat tidak hanya peningkatan keterampilan, tetapi juga semangat kemandirian dan pemberdayaan kolektif yang tumbuh di komunitas.
 
“Pada fase pertama, saya belajar dasar-dasarnya — bagaimana mencatat keuangan usaha saya secara digital dan mulai menggunakan pembayaran QRIS. Itu pertama kalinya saya menyadari betapa teknologi bisa sangat membantu. Di fase kedua ini, saya melangkah lebih jauh: saya belajar menganalisis kinerja usaha, membuat rencana yang lebih baik, bahkan menjadi mentor bagi perempuan lain di komunitas saya. Kini saya tidak hanya merasa sebagai pemilik usaha, tetapi juga seorang mentor yang dapat berbagi pengetahuan dengan orang lain,” ungkap Ela Sutiyana, the Digital Corner Member of Garut Creative House.
 

Penulis : Doddy Rosadi

Editor : Doddy Rosadi


RELATED ARTICLES AND VIDEOS

Copyright Katadata 2022