The Founder5 kembali menggelar perhelatan kedua yang diberi judul The Founder5: Unfinished Business pada Minggu (14/12/2025) di Istora Senayan, Jakarta. Acara ini melanjutkan sukses edisi perdana yang disaksikan lebih dari 8 ribu penonton pada 7 Desember 2024 di Sentul International Convention Center, Bogor, Jawa Barat.
Judul Unfinished Business dipilih karena masih ada cerita yang belum tuntas di edisi perdana. Lima pendiri Stand Up Indo: Ernest Prakasa, Raditya Dika, Pandji Pragiwaksono, Ryan Adriandhy dan Isman HS kembali jadi pemeran utama di The Founder5: Unfinished Business.
Sama seperti episode perdana, Unfinished Business juga terbagi dalam tiga babak: stand up comedy, improve dan sketsa.
Ali Akbar menjadi komika pertama yang tampil menghibur sekitar 4 ribu penonton yang memenuhi Istora Senayan. Komika jebolan Stand Up Commedy Indonesia Season 9 ini mampu menghibur penonton dengan joke-joke yang ringan namun cerdas.
Dua komika berikutnya yang tampil adalah Isman HS dan juga Pandji Pragiwaksono. Keduanya adalah anggota The Founder5 . Sesi stand up comedy ditutup oleh komika Dany Beler. Pada sesi perdana ini, ribuan penonton cukup terhibur dengan materi-materi yang disampaikan para komika.
Sesi improve juga mampu mengocok perut penonton. Pada sesi ini, para The Founder memperlihatkan keahlian mereka dalam mengeluarkan joke-joke yang sama sekali tidak di-script. Salah satu contohnya ketika Raditya Dika dan Panji diminta untuk membuat lagu dengan tema “Ketika kecil aku main gasing dan sekarang main padel.”
Namun, antiklimaks justru terjadi di sesi pamungkas yaitu sketsa. Ini adalah sesi di mana para komika melakoni adegan dengan judul tertentu dengan naskah yang sudah disiapkan. Lima orang pendiri The Founder5 tampil ditemani oleh sejumlah komika yang tergabung di komunitas StandUpIndo.
Durasi yang terlalu panjang dan juga sejumlah pemain yang lupa dengan dialog membuat sesi ini terasa hambar. Beberapa kali Pandji dan juga Raditya menertawakan para komika yang lupa dengan dialognya. Akan tetapi, sindiran itu datang berulang yang membuat sketsa kehilangan ruh kelucuan.
The Founder5: Unfinished Business menjadi edisi pamungkas dari Ernest Prakasa, Raditya Dika, Pandji Pragiwaksono, Ryan Adriandhy dan Isman HS. Kesibukan para pendiri StandUpIndo mempersulit upaya untuk menggabungkan mereka di dalam satu panggung.
Tahun depan, Pandji akan kembali ke New York, Ernest sibuk dengan perusahaan film Imajinari yang terjadwal membuat sejumlah film baru, Raditya akan melakukan event stand up solo, Ryan menyiapkan proyek film animasi baru. Praktis hanya Isman yang tidak terlalu padat agendanya.
Sangat disayangkan, event pamungkas The Founder5 tidak sesuai yang diharapkan pecinta standup comedy. Ketika memasuki sesi sketsa, satu per satu penonton meninggalkan area tempat acara berlangsung.
Bukan hal yang mudah menghibur penonton dengan durasi lebih dari empat jam. Perlu stamina dan juga intelejensi tingkat tinggi menyiapkan naskah yang bisa membuat penonton tersenyum dan juga tertawa.
Terlepas dari semua kekurangan, The Founder5: Unfinished Business menjadi sebuah telaga hiburan bagi kita semua, tidak hanya pecinta komika, dalam menghadapi kehidupan yang semakin keras dan juga situasi politik dan ekonomi yang tidak menentu.
The Founder5 dibuka dengan penampilan dari komika Awwe, Sammy Notaslimboy, hingga Adjis Doaibu yang secara bergantian mengocok perut penonton dengan gaya mereka masing-masing.