Sinar Biru yang Dikeluarkan Perangkat Elektronik Dapat Merusak Kulit

blog_10

GAYA HIDUP

Jan 11 2024, 09.30

Para ilmuwan kini telah menemukan bahwa cahaya biru, yang juga dikenal sebagai cahaya High Energy Visible atau HEV juga dapat menyebabkan kerusakan sel dan mempercepat penuaan.

Meski sumber utama cahaya biru adalah matahari, namun perangkat elektronik seperti laptop dan smartphone juga memancarkan cahaya biru. Ketika cahaya biru mengenai kulit, ia dapat menghancurkan kolagen melalui stres oksidatif dan menyerap bahan kimia di kulit yang disebut flavin. Reaksi ini menyebabkan kerusakan pada lapisan kulit.

Oleh karena itu, berikut langkah-langkah mencegah kerusakan kulit akibat sinar biru seperti dilansir dari Medical Daily.

1. Batasi waktu pemakaian perangkat
Menurut perkiraan, seseorang di AS menghabiskan rata-rata tujuh jam di layar yang terhubung ke internet setiap hari. Penelitian telah menunjukkan bahwa kelebihan waktu menatap layar berdampak pada kesehatan dan kesejahteraan seseorang. 

Mulai dari mengganggu tidur hingga mengubah suasana hati, dampak negatifnya sangat luas. Jadi membatasi waktu pemakaian perangkat bisa menjadi langkah awal dalam mengurangi paparan cahaya biru.

2. Gunakan tabir surya bahkan di dalam ruangan
Kebanyakan orang kini menyadari kerusakan kulit akibat paparan sinar matahari dan menggunakan tabir surya saat keluar. Sama pentingnya untuk menggunakan tabir surya di dalam ruangan sambil menggunakan perangkat elektronik yang memancarkan cahaya biru. Pastikan Anda memilih tabir surya yang menghalangi cahaya biru, serta perlindungan UV.

3. Batasi paparan
Mungkin tidak selalu praktis untuk menghentikan penggunaan perangkat elektronik dari rutinitas Anda. Namun, Anda dapat membatasi paparan dengan beralih ke mode malam atau menggunakan pelindung layar cahaya biru. 

Mengganti lampu LED dengan sumber yang memancarkan lebih sedikit cahaya biru juga bisa menjadi strategi yang efektif. Menjaga perangkat elektronik tidak terlalu dekat dengan wajah juga dapat membantu membatasi paparan.

4. Pilih produk perawatan kulit yang tepat
Produk perawatan kulit dengan mineral seperti seng oksida, titanium dioksida, dan oksida besi dapat membantu membelokkan sinar cahaya dengan membentuk lapisan pelindung pada kulit. 

Menggunakan produk perawatan kulit dengan antioksidan dan vitamin membantu melawan kerusakan akibat radikal bebas. Memasukkan minyak nabati tertentu dalam rutinitas perawatan kulit seperti minyak teh hijau, minyak zaitun, minyak kelapa, dan minyak bunga matahari juga dapat mengurangi kerusakan yang disebabkan oleh cahaya tampak berenergi tinggi.

Penulis : Maidian Reviani

Editor : Maidian Reviani


RELATED ARTICLES AND VIDEOS

Generic placeholder image

Studi Ungkap Wanita Kehilangan Lebih Banyak Tahun Hidup Pasca Serangan Jantung

GAYA HIDUP

Jul 12 2024, 08.52

Wanita mengalami kehilangan harapan hidup lebih besar daripada pria, dan efeknya lebih signifikan pada mereka yang mengalami gangguan fungsi jantung setelah serangan jantung.


Generic placeholder image

Polusi Udara Mempengaruhi Kehidupan Bahkan Sebelum Pembuahan

GAYA HIDUP

Jul 10 2024, 10.52

Temuan ini dibuat setelah tim peneliti menganalisis 3.659 transfer embrio beku dari 1.836 pasien di Perth, Australia, selama delapan tahun.


Generic placeholder image

Menghindari 10 Irisan Bacon Seminggu Bisa Memperpanjang Umur

GAYA HIDUP

Jul 08 2024, 08.39

Hasil studi terbaru yang diterbitkan dalam Lancet Planetary Health, perubahan pola makan kecil ini berpotensi menyelamatkan ribuan nyawa.


Generic placeholder image

Paparan Cahaya Terang di Malam Hari Tingkatkan Risiko Diabetes

GAYA HIDUP

Jul 02 2024, 22.20

Peneliti menemukan bahwa paparan cahaya antara pukul 12:30 dan 6 pagi, terkait dengan peningkatan risiko diabetes sebesar 67%.


Generic placeholder image

Wanita Lebih Sering Insomnia, Berikut Tips Tidur Sehat Bagi Segala Usia

GAYA HIDUP

Jun 27 2024, 14.18

40% wanita lebih mungkin mengalami insomnia dibandingkan pria.


Copyright Katadata 2022