Mudik merupakan tradisi sebagian besar orang Indonesia. Layaknya perjalanan jauh, mudik perlu dipersiapkan dengan matang. Apalagi jika Anda saat ini sedang mengandung.
Bagi Anda yang sedang hamil, sebelum mudik penting untuk memastikan bahwa Anda tidak sedang sakit dan sudah mendapatkan izin dari dokter.
Dikutip dari laman alodokter, berikut beberapa tips yang perlu diperhatikan oleh ibu hamil yang akan melakukan mudik Lebaran:
1. Perhatikan usia kandungan
Sebelum memutuskan untuk mudik, Anda perlu memperhatikan usia kandungan terlebih dahulu. Umumnya, ibu hamil boleh melakukan perjalanan jauh jika kehamilan sudah memasuki trimester kedua atau usia kehamilan 4–6 bulan.
Biasanya pada trimester ini sebagian ibu hamil sudah lebih fit, berenergi, tidak mudah lelah, dan tidak mengalami morning sickness lagi. Sehingga, perjalanan mudik pun bisa dilalui dengan aman dan nyaman.
2. Pilih transportasi yang cepat dan aman
Selain memperhatikan usia kehamilan, Anda juga dianjurkan untuk memilih transportasi yang aman dan nyaman. Pesawat, kereta, dan mobil adalah transportasi yang dianjurkan untuk ibu hamil. Sebab, ketiga transportasi ini cenderung minim risiko, lebih nyaman, dan membuat perjalanan lebih cepat sampai ke kampung halaman.
Namun, jika Anda merasa ragu dengan transportasi yang dipilih, sebaiknya konsultasikan dulu ke dokter supaya perjalanan mudik tidak menimbulkan gangguan kesehatan Anda dan janin.
3. Bawa kebutuhan pribadi
Saat melakukan perjalanan jauh, Anda juga disarankan untuk membawa kebutuhan pribadi, seperti obat-obatan, vitamin prenatal, minyak aromaterapi, tisu kering dan basah, hand sanitizer, bantal leher, serta kantong plastik untuk wadah muntah. Kemasi semua kebutuhan tersebut dalam tas yang selalu Anda bawa.
4. Siapkan camilan sehat dan air minum
Ketika hamil, Anda akan sering merasa lapar. Oleh karena itu, bawalah camilan sehat, seperti roti, buah-buahan, kacang-kacangan, atau telur rebus, untuk dimakan di perjalanan.
Selain itu, bawa pula botol air minum di dalam tas. Karena, ibu hamil akan mudah haus dan rentan dehidrasi. Minumlah air putih sesering mungkin, supaya kebutuhan cairan harian pun tercukupi.
5. Pakai baju dan celana yang nyaman
Saat mudik, pakailah baju dan celana yang nyaman, longgar, dan berbahan katun supaya bisa menyerap keringat. Pakai pula pakaian dalam yang tidak ketat, supaya Anda nyaman duduk lama saat mudik.
Penting juga untuk memakai alas kaki yang empuk dan tidak licin, agar tetap nyaman selama perjalanan dan Anda tidak mudah terpeleset.
Selain itu, jika perjalanan mudik cukup jauh atau memakan waktu tempuh yang lama, jangan lupa melakukan peregangan rutin. Caranya cukup dengan berjalan-jalan sebentar atau melakukan sedikit gerakan di tempat duduk.