Diaspora Nahdliyin Punya Peran sebagai Duta Bangsa
LAINNYA
Dec 10 2024, 11.46
Pengurus Cabang Istimewa Nahdlatul Ulama (PCINU), LAZISNU, PCI Fatayat Turki masa khidmat 2024–2026 resmi dilantik di İHH Afet Koordinasyon Merkezi, Bursa. Prosesi pelantikan dipimpin oleh Wakil Sekretaris Jenderal Pengurus Besar Nahdlatul Ulama (PBNU), KH. Nur Hidayat bersama Bendahara Umum PP Fatayat NU, Hj. Wilda Tsurorah, S.Pd.I., M.Pd.
Mengusung semangat “Bersatu, Bersinergi, dan Membangun Bersama”, pelantikan ini menjadi gerakan awal dalam memperkuat persatuan dan sinergi Nahdliyin, diaspora Indonesia di Turki. Acara ini turut dihadiri oleh Duta Besar RI untuk Turki, Achmad Rizal Purnama.
Dalam sambutannya, Dubes Rizal, menekankan pentingnya peran strategis kader muda Nahdlatul Ulama di Turki dalam menyiapkan generasi pemimpin masa depan, generasi emas, yang tidak hanya unggul dalam intelektualitas, tetapi juga kokoh menginternalisasi nilai-nilai NU.
“Kita (pengurus NU) harus bisa menjawab tantangan-tantangan yang diberikan oleh empat circle (lingkaran utama): tantangan warga Nahdliyin, tantangan bangsa Indonesia, tantangan umat Islam, dan tantangan dunia (kemanusiaan)”, tegas Rizal dalam keterangan tertulis.
“Kita harapkan selama periode 2024–2026, para pemimpin yang diamanahkan dapat membawa teman-teman NU Turki untuk menjawab tantangan-tantangan tersebut, mengingat karakteristik warga Indonesia di Turki adalah (kebanyakan) mahasiswa. Fokus tujuan gerakan NU di Turki untuk menyiapkan pemimpin masa depan”, lanjut Rizal.
PCINU Turki masa khidmat 2024–2026 dipimpin oleh Moh. Munirudin, B.A., selaku Ketua Tanfidziyah, dan Syahryanshah Sirajuddin, Lc. sebagai Rais Syuriah. KH. Nur Hidayat, Wasekjen PBNU, dalam penyampaian arahannya berpesan agar kader-kader PCINU dapat menjadi aktor utama dalam mengkampanyekan nilai-nilai Nahdlatul ulama di dunia Internasional.