LinkedIn Jadi Pilihan untuk Kencan dibandingkan Aplikasi Kencan
TEKNOLOGI DIGITAL
Mar 18 2024, 12.24
Media sosial seperti LinkedIn dan Facebook kini mulai menjadi alat untuk berkencan. Temuan baru dari DatingNews.com menunjukkan bahwa LinkedIn lebih disukai daripada aplikasi kencan.
61% responden berusia 35 hingga 40 tahun pernah mendapatkan teman kencan di aplikasi jejaring ini. Tren ini berkontribusi pada 52% dari semua responden berusia 20 hingga 40 tahun.
Responden survei berbagi bahwa platform jejaring dan media sosial adalah metode paling populer untuk bertemu orang untuk berkencan, dengan 52% pria, 51% wanita, pernah menemukan teman kencan dengan cara ini.
"Tentu saja, perlu disebutkan bahwa LinkedIn, Facebook, dan Instagram bukanlah aplikasi kencan, jadi penting bagi Anda untuk tidak sengaja menambahkan seseorang hanya untuk menggoda mereka," kata para penulis survey dikutip dari laman New York Post.
LinkedIn bukanlah satu-satunya aplikasi yang tidak biasa yang digunakan orang untuk menemukan pasangan potensial akhir-akhir ini.
Sekitar satu dari lima (21%) responden mengatakan bahwa mereka menggunakan aplikasi non-kencan untuk bertemu dengan orang lain, seperti aplikasi belajar bahasa Duolingo (24%) atau aplikasi kebugaran (33%).
"Tentu saja, tidak ada orang yang menggunakan aplikasi pembelajaran bahasa untuk mencari teman kencan. Namun angka-angka tersebut menunjukkan bahwa kita sering kali merasa cocok dengan orang lain saat kita tidak menduganya. Sekali lagi, menjaga pikiran terbuka adalah kuncinya," tulis para penulis.
Namun demikian, situs kencan tetap menjadi cara yang sangat populer untuk mencari teman kencan, terutama karena mereka gratis dan sering kali ada orang yang mencari hal yang sama dengan Anda.
Kurang dari setengah (45%) responden mengatakan bahwa mereka telah menggunakan situs kencan seperti OKCupid untuk mencari teman kencan, dengan perempuan (46%) lebih banyak menggunakannya daripada laki-laki (42%).