Studi: Perempuan Hidup Lebih Lama tapi Kualitas Hidup Lebih Buruk dibandingkan Laki-laki

blog_10

GAYA HIDUP

May 06 2024, 11.17

Menurut Organisasi Kesehatan Dunia (WHO), laki-laki dapat hidup hingga usia 69 tahun, sementara perempuan umumnya mencapai usia 74 tahun. Namun, sebuah penelitian baru mengungkapkan bagaimana jenis kelamin dan gender membentuk kesehatan dan umur panjang kita.

Studi baru yang dipublikasikan di The Lancet menyimpulkan, laki-laki  mengalami tingkat penurunan kesehatan yang lebih besar dan memiliki beban penyakit yang lebih tinggi yang menyebabkan kematian dini. Sedangkan perempuan lebih banyak menderita penyakit yang mengganggu kualitas hidup mereka di kemudian hari.

Perempuan lebih sering mengalami nyeri punggung bawah, sakit kepala, dan gangguan depresi, yang memengaruhi rutinitas mereka sehari-hari. Laki-laki, di sisi lain, lebih mungkin mengalami masalah jantung atau terlibat dalam kecelakaan mobil.

Jenis kelamin, yang menentukan faktor biologis yang terkait dengan kromosom seks dan anatomi reproduksi, dan gender, yang mengacu pada konstruksi sosial yang berkaitan dengan peran dan perilaku laki-laki dan perempuan yang dianggap secara sosial dan orang-orang yang memiliki perbedaan gender, membentuk kesehatan. 

“Sebagian besar penyakit yang secara tidak proporsional memengaruhi perempuan atau laki-laki, seperti gangguan depresi, gangguan kecemasan, dan cedera di jalan raya, mulai berbeda pada masa remaja,” kata para penulis studi tersebut dikutip dari laman Euronews.

Mereka menjelaskan penelitian yang ada menunjukkan bahwa periode ini bertepatan dengan usia yang krusial ketika norma-norma dan sikap gender semakin meningkat dan masa puber membentuk kembali persepsi diri.

Para peneliti menggunakan data dari Global Burden of Disease Study (GBD) 2021, yang berfokus pada sekitar 20 patologi di lebih dari 200 negara yang menyebabkan paling banyak kehilangan kesehatan pada individu berusia di atas 10 tahun.

Untuk mengukur dampak kesehatan dari kondisi ini, mereka menggunakan indikator yang disebut Disability-Adjusted Life Years (DALYs), yang merupakan jumlah tahun hidup yang hilang karena kematian dini dan tahun-tahun hidup dengan disabilitas.

Angka tahun hidup sehat yang hilang karena penyakit lebih tinggi pada pria di 13 dari 20 kondisi yang dianalisis: COVID-19, misalnya, atau penyakit jantung iskemik, lebih banyak menyerang laki-laki daripada perempuan.

Tujuh kondisi dengan tingkat DALY yang lebih tinggi pada perempuan dibandingkan laki-laki adalah nyeri punggung bawah, depresi, sakit kepala, kecemasan, gangguan muskuloskeletal, demensia, dan HIV.

“Perempuan tidak mengalami kondisi yang mengancam jiwa sebanyak laki-laki, tetapi mereka menderita secara tidak proporsional akibat kondisi yang secara signifikan menurunkan kualitas hidup mereka,” kata Dr Dra. Sara Guila Fidel Kinori, psikolog klinis dan anggota komite Kesehatan Wanita di Rumah Sakit Vall d'Hebron di Barcelona, Spanyol.

Penulis : Doddy Rosadi

Editor : Doddy Rosadi


RELATED ARTICLES AND VIDEOS

Generic placeholder image

Bagi Lansia, Patah Pinggul Bisa Lebih Mematikan Dibanding Kanker

GAYA HIDUP

May 17 2024, 10.53

Para peneliti menemukan bahwa pasien memiliki risiko kematian tertinggi pada bulan awal setelah mereka mengalami patah tulang.


Generic placeholder image

Kanker Usus Besar Meningkat di Kalangan Anak-anak dan Remaja

GAYA HIDUP

May 17 2024, 06.28

Meskipun persentasenya sangat kecil, angka ini masih setara dengan ratusan ribu kasus kanker usus besar di kalangan anak-anak dan dewasa muda setiap tahunnya.


Generic placeholder image

Konsumsi Makanan Ultraproses Picu Kematian Dini

GAYA HIDUP

May 10 2024, 06.06

Makanan ultraproses adalah makanan yang mengandung bahan tambahan yang fungsinya untuk membuat produk akhir menjadi lebih enak.


Generic placeholder image

Studi: Duduk Sepanjang Hari Tanpa Istirahat Meningkatkan Risiko Kematian

GAYA HIDUP

May 08 2024, 07.10

Juga menimbulkan peningkatan risiko penyakit kardiovaskular, kondisi metabolisme dan banyak lagi.


Generic placeholder image

Memiliki Tiga Kebiasaan Ini Bisa Membuat Seseorang Lebih Tangguh

GAYA HIDUP

May 06 2024, 15.53

Sifat ini juga membantu Anda mengambil risiko dengan lebih cerdas.


Copyright Katadata 2022