Takut menjadi tua? Ketakutan itu bisa muncul dari banyak kecemasan yang berbeda, jadi mungkin akan sangat membantu jika mengetahui dengan pasti apa yang membuat takut untuk menjadi tua.

Takut menjadi tua bisa jadi muncul karena faktor pekerjaan, misal seorang staf biasa yang bekerja di perusahaan, yang mana usia pimpinannya jauh lebih muda. Hal ini juga bisa memicu kekhawatiran yang berujung pada penuaan dini.

Namun, seperti dilansir dari Health.com, hal penting yang wajib perlu diketahui adalah, kepercayaan diri dan kedewasaan di tempat kerja sangatlah penting. Teruslah tunjukkan kepada diri sendiri dan orang lain, bahwa setiap individu memiliki keahlian, keistimewaan, serta kelebihan yang berbeda dari orang lain.

Di samping itu, terus tingkatkan keahlian tersebut, serta berevolusi dan beradaptasi seiring perkembangan perusahaan, atau posisi yang sedang dijabat dalam perusahaan tempat bekerja.

Keindahan dari Penuaan
Mungkin muncul kekhawatiran, jika suatu hari nanti seseorang terbangun, dan tidak mengenali dirinya sendiri di cermin karena faktor usia yang terus bertambah.

Sebenarnya hal tersebut wajar, karena dalam budaya yang terobsesi dengan gaya anak muda saat ini, semakin banyak orang yang mengasosiasikan penuaan dengan kehilangan kecantikan, dan bahkan cinta serta rasa hormat.

Terkait ketakutan itu, akan sangat penting bagi diri sendiri untuk tidak menyerah pada pemikiran yang dangkal mengenai menjadi tua itu akan terlihat tidak menarik, serta tidak dihargai.

Sebaliknya, anggaplah penuaan itu sebagai sesuatu yang positif, misal, munculnya garis-garis halus di dahi  yang menunjukkan seseorang itu telah menjalani kehidupan dengan sangat baik, disertai berbagai pengalaman pahit dan manis.

Jika pemikiran itu diterapkan, mungkin seseorang akan lebih bahagia dengan penampilannya, seiring bertambahnya usia.

Persahabatan Menjadi Lebih Baik Seiring Bertambahnya Usia
Seiring bertambahnya usia, seseorang biasanya cenderung lebih menikmati, serta menghormati suatu persahabatan, karena akan lebih mampu menghargai satu sama lain.

Tak hanya itu, bertambahnya usia juga membuat orang mampu mempertahankan, dan mengembangkan suatu hubungan yang dianggap penting, termasuk persahabatan.

Sebagai informasi, bertambahnya usia juga dapat memicu kecemasan akan jatuh sakit atau meninggal dunia.

Takut akan Kematian adalah Hal yang Normal
Saat usia menginjak 40 tahun, seseorang mungkin mengalami ketakutan menjadi pikun, atau khawatir kehilangan cara berpikir yang jernih, karena beberapa penurunan mental dan fisik adalah bagian dari proses penuaan alami, dan semua orang akan pasti akan mengalaminya.

Tapi, kabar baiknya adalah, seseorang dapat meningkatkan peluang untuk mempertahankan pikiran yang sehat dengan merawat diri sendiri. Contohnya berolahraga setiap hari, makan dengan baik, mengatasi masalah kesehatan, cukup tidur, mempelajari hal-hal baru, dan tetap bersosialisasi dengan baik.

Jika ada pertanyaan jenis olahraga apa yang baik untuk proses penuaan? Penelitian menunjukkan bahwa olahraga ketahanan, seperti lari, berenang, atau bersepeda, dan latihan interval intensitas tinggi (HIIT), terbukti dapat memperlambat tanda-tanda penuaan dibandingkan dengan angkat beban, setidaknya pada tingkat sel, sebagaimana dilansir dari Health.

Akan tetapi, apabila seseorang mampu merawat diri sendiri di semua lini (berolahraga, makan dengan benar, menabung untuk masa pensiun), maka orang tersebut sudah mengendalikan apa yang bisa dia lakukan untuk menjalani hidup terbaik dalam jangka panjang.

Kedengarannya klise, tetapi jangan lupa, bahwa dengan bertambahnya usia, datanglah kebijaksanaan, pengalaman, sering kali lingkaran orang yang dicintai menjadi lebih luas, serta lebih banyak kenyamanan dan keamanan dalam perasaan.

Dengan semua alasan yang menarik itu, maka setiap orang tak perlu takut untuk menjadi tua.