BTN Jakarta International Marathon Diikuti 15 Ribu Peserta dari 32 Negara
LAINNYA
Jun 21 2024, 07.24
Pelaksanaan BTN Jakarta International Marathon (JAKIM) 2024 menjadi salah satu event yang tepat untuk menarik kedatangan wisatawan mancanegara (wisman) ke Jakarta. Tahun ini, BTN JAKIM diikuti 15 ribu peserta dari 32 negara.
Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif Sandiaga Uno mengapresiasi pelaksanaan BTN Jakarta International Marathon (JAKIM) 2024.
“Event olahraga marathon yang digelar pada 23 Juni 2024 dalam rangka memperingati hari ulang tahun ke-497 Jakarta ini diramaikan oleh 15 ribu peserta dari 32 negara. Jadi ini meningkatkan (kedatangan) wisatawan mancanegara," kata Sandiaga dilansir dari laman Kemenparekraf.
Sandiaga menuturkan event ini juga telah memperoleh lisensi dari asosiasi atletik dunia, World Athletics. Sehingga, ia yakin event ini mampu menjadi salah satu event olahraga berkelas dunia yang digelar secara tahunan di Jakarta.
"Event ini animonya sangat besar, karena memberikan sensasi 3S (sterile, safety, dan secure) kepada para pesertanya, sehingga mudah-mudahan event ini mampu menjadi event lari marathon resmi tahunannya kota Jakarta," kata Sandiaga.
Deputi Bidang Produk Wisata dan Penyelenggara Kegiatan (Events) Kemenparekraf/Baparekraf, Vinsensius Jemadu, mengapresiasi Bank Tabungan Negara (BTN) telah membantu pemerintah dengan menghadirkan event berkelas internasional yang mampu menarik kedatangan wisman ke Indonesia.
"Dari beberapa tahun ini bisa dilihat eskalasi dan frekuensi pelaksanaan sport tourism ini luar biasa meningkat dan ini tentunya betul-betul membantu tugas pemerintah di sektor pariwisata dan ekonomi kreatif," ujar Vinsensius.
Corporate Secretary BTN, Ramon Armando, mengungkapkan event ini menjadi momen untuk mempromosikan dan meningkatkan kesadaran konsumen atas eksistensi dari BTN.
"Jadi untuk memperkuat brand awareness ini, kami merasa perlu mengadakan event-event yang bersifat masif, salah satunya melalui event olahraga marathon yang sekarang sedang sangat diminati oleh masyarakat kita," tutur Ramon.