Harga Spot Iklan 30 Detik di Super Bowl 2024 Mencapai Rp100 Miliar

EKONOMI & BISNIS

Feb 10 2024, 20.36

Super Bowl bukan saja ajang yang dinanti oleh para pecinta American Football, tapi juga oleh perusahaan besar di dunia. Mereka rela mengeluarkan uang dalam jumlah fantastis untuk spot iklan pendek dengan durasi 30 detik.

Mau tahu berapa uang yang harus disiapkan untuk satu spot iklan di Super Bowl tahun ini yang akan digelar 12 Februari nanti? Angkanya di sekitar 6,5 juta hingga 7 juta dolar AS atau sekitar Rp100 miliar. Padahal, berdasarkan data dari Cornell, harga spot iklan di Super Bowl 2014 hanya 4 juta dolar AS atau sekitar Rp60 miliar.

Lonjakan harga ini menunjukkan seberapa besar pengiklan bersedia membayar untuk menjangkau jutaan orang sekaligus. Padahal, jumlah penonton televisi cenderung menurun seiring meningkatnya platform streaming.

"Super Bowl memberikan kesempatan langka ini, yang memungkinkan para pengiklan untuk menyampaikan pesan mereka kepada jutaan pemirsa secara bersamaan," kata Jura Liaukonyte, seorang profesor pemasaran di Cornell University SC Johnson College of Business dilansir dari laman FoxSports.

Dalam hal periklanan, Super Bowl benar-benar merupakan pertandingan besar. Ini karena ajang itu disaksikan sekitar 100 juta orang sehingga menjadi tempat yang paling pas untuk beriklan.

Liaukonyte menambahkan, iklan yang diputar di Super Bowl akan lebih mudah diingat dan lebih efektif karena disaksikan oleh jutaan pemirsa.

“Kemungkinan alasan perusahaan bersedia membayar mahal untuk iklan adalah karena adanya laba atas investasi sekunder. Anda membayar untuk iklan Super Bowl sekali, tetapi Anda mendapatkan pemirsa, liputan media, dan obrolan di media sosial secara gratis," kata Liaukonyte

"Peningkatan obrolan dan liputan media ini dimulai sebelum Super Bowl dan berlanjut selama beberapa hari setelah Super Bowl,” ujar dia.

Liaukonyte juga mengatakan bahwa meskipun pemirsa biasanya melewatkan iklan saat menonton TV, ada bukti yang menunjukkan efek sebaliknya selama Super Bowl.

Menurut Liaukonyte, jumlah penonton Super Bowl mulai menurun pada 2015, namun mulai meningkat lagi tahun lalu. Tahun ini, jumlah penonton diperkirakan akan lebih tinggi lagi, karena efek Taylor Swift yang akan tampil di halftime.

Penulis : Doddy Rosadi

Editor : Doddy Rosadi