Tips Sehat Berpuasa di Beberapa Hari Terakhir Ramadhan

blog_10

GAYA HIDUP

Apr 03 2024, 13.52

Saat umat Muslim memasuki 10 hari terakhir bulan Ramadan, akhir dari bulan suci di mana umat Muslim mengintensifkan ibadah mereka, menjaga tingkat energi adalah hal yang paling penting.

Sebagaimana dilaporkan oleh Arab News, Hina Shahid, ketua Asosiasi Dokter Muslim menjelaskan tentang bagaimana Muslim Inggris dapat menjaga stamina mereka, dan membekali diri mereka untuk berpuasa sepanjang hari, serta beribadah di malam hari untuk mencari pahala di malam Lailatul Qadr.

Malam Lailatul Qadr adalah malam suci dalam kalender Islam. Malam ini memperingati hari di mana Al-Qur'an pertama kali diwahyukan kepada Nabi Muhammad. Meskipun tanggal pastinya tidak diketahui, namun diyakini jatuh pada salah satu malam ganjil dari 10 hari terakhir bulan suci Ramadan.

Nabi Muhammad menginstruksikan kepada umat Islam untuk "Mencari Lailatul Qadar pada 10 hari terakhir bulan Ramadhan," dan Al-Qur'an menggambarkan malam itu sebagai malam yang "lebih baik dari seribu bulan" dalam hal kebajikan.

Oleh karena itu, umat Islam meningkatkan jumlah waktu yang mereka dedikasikan untuk berdoa, memohon, dan membaca Al Qur'an selama 10 malam terakhir bulan Ramadhan, tetapi hal ini bisa menjadi sulit karena kurang tidur, serta kelelahan yang disebabkan oleh puasa selama 20 hari pertama di bulan suci.

Shahid menyoroti pentingnya untuk tetap mengonsumsi makanan sahur meskipun ada godaan untuk tidur di malam hari, dan mengonsumsi makanan seimbang yang kaya akan cairan untuk sahur dan berbuka puasa, serta memilih produk lokal dan musiman.

Menurut Shahid, ada banyak perubahan positif yang dapat dilakukan orang selama 10 hari terakhir ini, tidak hanya untuk mengoptimalkan ibadah mereka, tetapi juga untuk memastikan menjaga tingkat energi mereka.

Ia menuturkan, hal yang umum bagi orang-orang untuk merasa lelah selama bulan Ramadan dan melewatkan sahur, namun sangat penting untuk makan sahur karena itulah yang akan membuat Anda tetap berenergi sepanjang hari.

"Anda harus mendapatkan semua kelompok makanan utama pada kedua waktu makan tersebut, jadi makanan tersebut harus terdiri dari karbohidrat kompleks, lemak sehat, protein sehat, sedikit produk susu, buah dan sayuran, dan banyak cairan,” ujarnya.

"Secara umum, Anda harus minum dua liter cairan di siang hari. Anda bisa mencukupinya di luar jam puasa, dan salah satu cara untuk memenuhi kebutuhan cairan Anda adalah dengan memastikan bahwa Anda mengonsumsi banyak makanan kaya cairan di kedua waktu makan tersebut,” lanjut Shahid.

Shahid mengatakan bahwa menu sahur favoritnya adalah overnight oats, karena semua makanan sehat dapat dijadikan satu dalam menu tersebut, tanpa harus membuang waktu untuk memasak makanan baru.

Ia menambahkan, bahwa dengan memikirkan cara-cara yang efisien dalam menyiapkan makanan, orang-orang dapat fokus beribadah di sepertiga terakhir bulan Ramadan, dan menyoroti pentingnya memilih produk lokal serta musiman.

"Penelitian telah menunjukkan bahwa produk lokal dan musiman lebih baik untuk Anda dalam hal kesehatan dan nilai gizi. Anda juga harus memilih makanan utuh daripada makanan olahan - melihat efek berbahaya dari makanan olahan adalah hal yang besar saat ini di dunia nutrisi,” ujar Shahid.

Berbicara tentang kebiasaan baik yang dapat dilakukan oleh umat Muslim setelah Ramadan berakhir, Shahid mengatakan bahwa memperhatikan asupan makanan, memperbanyak cairan, dan berhenti merokok harus menjadi prioritas utama.

“Makanan adalah obat. Segala sesuatu yang Anda masukkan ke dalam tubuh Anda akan membuat Anda terus beribadah. Itulah tujuan utama mengapa Anda makan: untuk mengoptimalkan ibadah Anda,” tukasnya.

"Kita harus meneruskan pola pikir tersebut: bahwa makanan adalah obat, bahwa sebenarnya tujuan dari apa yang Anda makan tidak hanya untuk memberi makan tubuh Anda, tetapi juga untuk memberi makan jiwa Anda,” pungkas Hina Shahid.

Penulis : Dewi Mariya Ulfah

Editor : Maidian Reviani


RELATED ARTICLES AND VIDEOS

Generic placeholder image

Puasa Meningkatkan Sel Kekebalan Alami dan Membantu Tubuh Melawan Kanker

GAYA HIDUP

Jun 19 2024, 10.30

Para peneliti telah menemukan bahwa puasa dapat meningkatkan sel pembunuh alami sistem kekebalan tubuh untuk melawan kanker.


Generic placeholder image

Pemerintah Akan Buat Kebijakan Bebas Rokok di Dalam Rumah

GAYA HIDUP

May 30 2024, 06.39

Berdasarkan data Kemenkes, prevelensi perokok anak dari tahun ke tahun sudah semakin meningkat.


Generic placeholder image

Rokok Bisa Membuat Anda Kurus? Ini Kata Peneliti

GAYA HIDUP

Apr 10 2024, 16.46

Secara khusus, penelitian ini menemukan bahwa merokok meningkatkan lemak visceral.


Generic placeholder image

Lebih dari 60% Pemudik Akan Padati Daerah Jawa

LAINNYA

Apr 08 2024, 11.08

Selain mudik Lebaran, kegiatan sosial juga muncul sebagai kebiasaan baru yang dilakukan masyarakat di Indonesia


Generic placeholder image

Enam Ciri-ciri Paru-Paru Kotor yang Wajib Diketahui para Perokok

GAYA HIDUP

Apr 05 2024, 13.07

Ciri-ciri paru-paru kotor kerap terabaikan karena biasanya hanya dianggap sebagai penurunan kesehatan biasa.


Copyright Katadata 2022