Anda Bisa Menghitung Sendiri Berat Badan Ideal, Begini Caranya
GAYA HIDUP
Apr 15 2024, 16.22
Untuk mengetahui berat yang dimiliki ideal atau tidak, Anda bisa menghitungnya sendiri. Cara menghitung berat badan ideal dapat dilakukan dengan menggunakan 2 rumus, yaitu rumus Broca dan rumus indeks massa tubuh.
Namun, sebelum mulai menghitung rumus-rumus, ketahui lebih dulu berapa tinggi badan serta berat badan Anda. Alasannya, hal tersebut dibutuhkan untuk menghitung seberapa ideal berat badan Anda.
Dikutip dari laman alodokter, berikut ini adalah rumus-rumus yang biasa digunakan untuk mengetahui berat badan ideal serta cara menghitungnya:
1. Broca
Anda bisa menggunakan rumus Broca, yang ditemukan oleh dokter asal Prancis bernama Paul Broca, untuk menghitung berapa berat ideal yang seharusnya dimiliki. Cara hitung berat badan ideal ini sedikit berbeda pada pria dan wanita. Alasannya, pria dan wanita memiliki komposisi tubuh yang berbeda.
Untuk mengetahui cara menghitung berat badan ideal menggunakan rumus Broca, berikut ini adalah panduannya:
· Pada pria, berat badan ideal (kg) = [tinggi badan (cm) – 100] – [(tinggi badan (cm) – 100) x 10 persen]]
· Pada wanita, berat badan ideal (kg) = [tinggi badan (cm) – 100] – [(tinggi badan (cm) – 100) x 15 persen]]
Sebagai contoh, pria dengan tinggi badan 160 cm dinyatakan memiliki berat badan ideal jika bobot tubuhnya adalah 54 kg. Berat badan ideal ini dihasilkan dari perhitungan (160-100) – [(160-100) x 10%].
Pada perempuan dengan tinggi yang sama, berat badan idealnya adalah 51 kg. Hasilnya diperoleh dari perhitungan (160-100) – [(160-100) x 15%].
2. Indeks masa tubuh (IMT)
Indeks masa tubuh (IMT) merupakan rumus yang paling sering digunakan untuk menghitung seberapa ideal berat badan. Rumus ini juga dapat digunakan untuk mengetahui apakah seseorang perlu untuk menambah berat badannya atau tidak.
Perhitungan berat badan menggunakan rumus ini dapat dilakukan dengan membagi berat badan dalam satuan kilogram dengan tinggi badan dalam satuan meter kuadrat atau disingkat menjadi: IMT = berat badan (kg): tinggi badan (m2).
Hasil dari perhitungan tersebut akan menentukan nilai dari indeks massa tubuh yang mencerminkan apakah Anda memiliki berat badan ideal atau tidak. Nilai dari IMT sendiri dikelompokkan menjadi 4 kategori, yaitu berat badan kurang, berat badan normal (ideal), berat badan berlebih, dan obesitas.
Berikut ini adalah 4 kategori indeks massa tubuh berdasarkan nilai IMT menurut Kementerian Kesehatan Republik Indonesia:
Berat badan kurang (underweight): ≤ 18,49 kg/m²
Berat badan ideal atau normal: 18,5–24,9 kg/m²
Berat badan berlebih (overweight): 25–27 kg/m²
Obesitas: > 27 kg/m²
Sebagai contoh, jika Anda mempunyai berat badan 70 kg dengan tinggi badan 175 cm (1,75 m), cara menghitung IMT-nya adalah:
Kalikan tinggi badan yang dimiliki dalam satuan meter yang dikuadratkan, yaitu 1,75 m x 1,75 m = 3 m2.
Setelah satuan kuadrat didapat, bagi berat badan yang dimiliki dengan kuadrat tinggi badan tersebut, yaitu 70 : 3 = 23.
Berdasarkan perhitungan tersebut, nilai IMT tubuh Anda adalah 23. Nilai IMT tersebut masih masuk ke dalam kategori berat badan ideal atau normal.