Ada banyak alasan untuk kerja di luar negeri dan menjadi eksptariat. Mencari komunitas baru, cuaca yang lebih baik atau petualangan baru. Ide untuk pindah ke negara baru menjadi lebih mudah dan sudah tidak zamannya lagi jika hal ini hanya diperuntukkan bagi para pensiunan.
Pernah berpikir untuk pindah ke Eropa? Siapa yang tidak? Tapi tantangannya adalah ke mana harus pindah. Sebuah studi terbaru dari Travel Far and Wide mungkin bisa menjadi jawabannya. Travel Far and Wide Menyusun peringkat kota-kota utama di Eropa berdasarkan keterjangkauan, kemudahan berjalan kaki, dan skor kebahagiaan.
Berikut adalah lima kota terbaik di Eropa untuk ekspatriat.
5. Munich, Jerman
Munich mungkin memiliki reputasi sebagai kota pesta di Jerman, berkat jutaan turis yang datang setiap tahun untuk menikmati perayaan Oktoberfest yang meriah. Namun, kota bersejarah ini juga merupakan tempat yang tepat bagi orang-orang yang ingin pindah. Indeks keamanannya mencapai 80,65, sementara biaya rata-rata tiket perjalanan bulanan hanya USD69 (bagus). Munich mendapat nilai tertinggi untuk kehidupan malam, sementara indeks kebahagiaan juga lima dari lima.
4. Praha, Republik Cek
Praha menjadi salah satu tujuan paling populer di Eropa untuk pesta bujangan. Keunggulan Praha adalah faktor keterjangkauan. Praha adalah kota termurah di sepuluh besar untuk menyewa apartemen dengan satu tempat tidur dengan harga rata-rata USD1,057.61 per bulan, dan perkiraan biaya hidup bulanan untuk ekspatriat hanya USD2,231.10. Gaji jauh lebih rendah daripada di Swiss dan Austria, tapi ini semua relative. Biaya perjalanan bulanan bisa membuat Anda hanya mengeluarkan USD25,53.
3. Bern, Swiss
Ibu kota Swiss ini adalah salah satu pusat bisnis utama di Eropa, jadi tidak mengherankan jika di sinilah gaji rata-rata yang paling signifikan ditemukan (USD6,686.48). Harga sewa rata-rata hampir setengah dari harga sewa di Zurich, yaitu USD1,325.07, sementara biaya perjalanan dan biaya hidup bulanannya sedikit lebih murah. Bern dibangun di sekitar kelokan di sepanjang Sungai Aare, dan beberapa area berasal dari abad ke-12, menjadikannya tempat yang tepat untuk menetap bagi para pecinta sejarah dan arsitektur.
2. Lausanne, Swiss
Jika ada satu hal yang terbukti dari studi Travel Far and Wide, itu adalah bahwa Swiss bisa menjadi negara yang paling layak huni di Eropa bagi ekspatriat yang mencari kualitas hidup yang lebih baik. Lausanne mendapat nilai tertinggi untuk kebahagiaan, kehidupan malam dan kemudahan berjalan kaki, sementara indeks keamanan mendapat nilai 73,86. Para ekspatriat mengharapkan gaji bulanan rata-rata USD5,718.46 dan biaya hidup sebesar USD3,917.70 per bulan.
1. Helsinki, Finlandia
Helsinki menjadi kota terbaik di Eropa untuk ekspatriat, dengan nilai 75,21 dari 100 untuk keamanan dan nilai sempurna untuk kebahagiaan, kemudahan berjalan kaki dan kehidupan malam. Biaya transportasi umum sangat terjangkau, sementara biaya sewa satu tempat tidur rata-rata USD1.061,50 per bulan - jauh lebih murah dibandingkan kota-kota lain yang masuk dalam sepuluh besar. Biaya hidup bulanan sekitar USD2.850,92, sementara gaji rata-rata adalah USD3.401,03, menyisakan banyak uang yang dapat digunakan untuk menjelajahi semua yang ditawarkan kota yang indah ini.